Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjemput Tamu dengan Berkuda, Ikon Baru Pariwisata Flores

Kompas.com - 01/03/2016, 16:51 WIB
Markus Makur

Penulis

Khusus untuk Suku Rongga, yang aktivitas harian beternak menggunakan kuda untuk penggembalaan sapi dan kerbau di Padang Mausui.

Selain itu Suku Rongga memiliki kebiasaan menjemput tamu dengan berkuda. Sementara warga suku gunung memiliki tradisi berburu rusa dengan menggunakan kuda. Dan masih banyak yang lainnya.

Menggairahkan Warga Lokal

Selama ini wisatawan mengunjungi kawasan Taman Nasional Komodo di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Flores melihat langsung binatang langka komodo.

Mengenal rumah adat Mbaru Niang di Waerebo, Kabupaten Manggarai, Kampung adat Bena, di Kecamatan Jerebuu, Kabupaten Ngada, kawasan 17 Pulau Riung di Kabupaten Ngada, kawan tiga warga Kelimutu di Kabupaten Ende.

Semua destinasi wisata itu dikunjungi wisatawan mancanegara dan domestik melalui jalan raya Lintas Flores. Nah, Suku Rongga yang memiliki tradisi berkuda untuk menjemput tamu berada di pinggir jalan Transflores di Kelurahan Watunggene, dan Kelurahan Kisol.

Melihat peluang itu, sejumlah tokoh adat dan budaya di Suku Rongga memperkenalkan tradisi itu untuk menjemput tamu. Selama ini kuda hanya dipergunakan wisatawan Eropa untuk mengunjungi destinasi wisata dengan sebutan horse trekking.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Pasukan berkuda warga Suku Rongga di Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, siap menjemput tamu
Jika turis Eropa berkunjung ke kawasan wisata Padang Mausui, Padang Teleng dan kawasan Watu Susu Rongga sudah mengenal horse trekking.

Dari peluang itu, warga Suku Rongga sepakat untuk memperkenalkan tradisi berkuda untuk menjemput tamu yang berkunjung ke wilayahnya.

Sejak Oktober 2015 sampai Februari 2016, sudah tiga tradisi berkuda ini menjemput tamu yang berkunjung ke wilayah mereka. Tradisi berkuda sebagai ikon baru pariwisata di Kabupaten Manggarai Timur.

Jadi jika anda berkunjung ke Kabupaten Manggarai Timur, bersiap-siaplah dijemput dengan tradisi berkuda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com