Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/03/2016, 23:08 WIB
KENDARI, KOMPAS.com- Tiga kegiatan pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang digelar setiap tahun, saat ini telah masuk kalender tetap Pariwisata Nasional.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sultra, Zainal Kudus mengatakan ketiga kegiatan pariwisata yang sudah masuk kalender tetap Pariwisata Nasional tersebut yakni Halo Sultra, Festival Budaya Buton dan Festival Wakatobi.

"Kegiatan Halo Sultra digelar setiap bulan April bertepatan dengan rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun Provinsi Sultra," katanya.

Sementara Festival Budaya Buton diselenggarakan pada setiap Agustus dan Festival Wakatobi digelar setiap September.

"Pemasaran dari ketiga kegiatan itu belum optimal dilakukan, sehingga belum menjadi magnit bagi wisatawan mancanegara untuk menyaksikan ketiga even tersebut," katanya.

Menurut dia, belum optimalnya pemasaran dari ketiga kegiatan pawisata tersebut dikarenakan alokasi anggaran yang disediakan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten masih sangat terbatas.

Selain itu kata dia, sumber daya manusia yang memasarkan ketiga kegiatan tersebut belum mampu meyakinkan para wisatawan untuk datang saat penyelenggaraan ketiga even itu.

"Oleh karena itu, mulai tahun ini kita mulai melatih kader-kader pariwisata yang akan memasarkan ketiga even tersebut termasuk mempromosikan berbagai potensi pariwisata di daerah ini," katanya.

Menurut dia, daerah Sultra memiliki banyak potensi pariwisata, terutama Wakatobi yang saat ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional setelah kabupaten itu masuk 10 destinasi pariwisata unggulan Indonesia.

Selain potensi pariwisata alam bawah laut Wakatobi yang dihuni 750 jenis terumbu karang kata dia, Sultra juga memiliki potensi pariwisata sejarah, kebudayaan, kuliner dan wisata alam.

"Wisata sejarah banyak terdapat di Kota Baubau, Buton, Muna dan Bombana dan Wakatobi, sedangkan potensi wisata budaya, kuliner dan wisata alam terdapat di semua kabupaten dan kota se Sultra," katanya. (Antara/Agus)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pameran Jalur Rempah Digelar di Jakarta, Cuma sampai 31 Desember

Pameran Jalur Rempah Digelar di Jakarta, Cuma sampai 31 Desember

Travel Update
Rute ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, 20 Menit dari Malioboro 

Rute ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, 20 Menit dari Malioboro 

Travel Tips
Alasan Puncak Masih Diminati Warga untuk Rayakan Tahun Baru

Alasan Puncak Masih Diminati Warga untuk Rayakan Tahun Baru

Hotel Story
Taman Nasional Way Kambas Buka Lagi 20 Desember, Bisa Mandikan Gajah

Taman Nasional Way Kambas Buka Lagi 20 Desember, Bisa Mandikan Gajah

Travel Update
Berdiri di Perahu untuk Selfie, Turis di Venesia Jatuh ke Kanal

Berdiri di Perahu untuk Selfie, Turis di Venesia Jatuh ke Kanal

Travel Update
6 Wisata Perosotan Pelangi di Jawa Tengah, Meluncur di Hutan Pinus

6 Wisata Perosotan Pelangi di Jawa Tengah, Meluncur di Hutan Pinus

Jalan Jalan
Palembang Kejar Target 2,3 Juta Kunjungan Wisatawan hingga Akhir Tahun

Palembang Kejar Target 2,3 Juta Kunjungan Wisatawan hingga Akhir Tahun

Travel Update
Kunjungan Turis Asing ke Sri Lanka Tembus 1,27 Juta Orang

Kunjungan Turis Asing ke Sri Lanka Tembus 1,27 Juta Orang

Travel Update
Erupsi Merapi 8 Desember 2023, Wisata Lava Tour di Yogyakarta Tidak Terdampak

Erupsi Merapi 8 Desember 2023, Wisata Lava Tour di Yogyakarta Tidak Terdampak

Travel Update
3 Aktivitas di Swarnabhumi Harau, Nginap di Kabin Berlatar Tebing Tinggi

3 Aktivitas di Swarnabhumi Harau, Nginap di Kabin Berlatar Tebing Tinggi

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Datang Saat Cerah

5 Tips Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Datang Saat Cerah

Travel Tips
Jelang Nataru 2024, Tiket Kereta Api Terjual 33 Persen dari 2,6 Juta Tiket

Jelang Nataru 2024, Tiket Kereta Api Terjual 33 Persen dari 2,6 Juta Tiket

Travel Update
Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Travel Update
10 Wisata Dieng Terkenal buat Libur Tahun Baru 2024 

10 Wisata Dieng Terkenal buat Libur Tahun Baru 2024 

Jalan Jalan
Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen Berlaku 29 Rute

Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen Berlaku 29 Rute

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com