Hal ini diungkapkan oleh Etika, salah satu wisatawan asal Jakarta yang datang berwisata ke Bali bersama keluarganya.
"Kami keluarga belum pernah Nyepi di Bali. Ibu saya ingin lihat Nyepi seperti apa. Kami sekeluarga menginap di hotel yang tidak jauh dari Pantai Kuta," kata Erika, di Tuban, Badung, Selasa (8/3/2026).
Lain hal dengan Joko Adianto asal Yogyakarta, kedatangannya ke Bali bertepatan dengan acara tugas kantornya pada hari Jumat (11/3/2016). Tidak menyia-nyiakan momen Nyepi, dia tiba di Bali hari di luar jadwal kerja sekalian menikmati liburan.
"Sebenarnya kan saya ada tugas hari Jumat mendatang, karena ada momen Nyepi, ya saya manfaatkan, sekaligus liburan. Beruntung pihak kantor saya mengizinkan, yang terpenting tugasnya beres," kata Joko.
Ketertarikan mereka karena Nyepi diawali dengan arak-arakan ogoh-ogoh. Setelah itu baru pelaksanaan Nyepi pada Rabu (9/3/2016), di mana penghuni hotel dilarang keluar kawasan hotel kecuali darurat seperti sakit dan harus dibawa ke dokter atau rumah sakit.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.