JAKARTA, KOMPAS.com - Turis Indonesia umumnya masih awam dengan asuransi perjalanan. Apakah kita harus membeli asuransi travel di setiap perjalanan? Berikut penjelasan perlu atau tidaknya.
Banyak wisatawan yang mempertanyakan perlu atau tidaknya asuransi perjalanan. Pada dasarnya, asuransi perjalanan berguna untuk meng-cover diri Anda jika terjadi kecelakaan atau gangguan medis. Banyak asuransi perjalanan yang ditawarkan untuk turis Indonesia, antara lain AXA Travel Insurance, ACE Travel Insurance, dan ACA Travel Insurance.
Namun sebenarnya, spesifik untuk turis Indonesia, apakah asuransi perjalanan dibutuhkan?
"Sebetulnya penting, kita tidak tahu apa yang akan terjadi di perjalanan. Namun jenis asuransi perjalanannya berbeda tergantung kebutuhan," tutur Sugiarto, Travel Insurance Product Owner Asuransi Central Asia (ACA) kepada KompasTravel di pameran Destination Europe 2016, Balai Kartini, Jakarta, Sabtu (9/4/2016).
Asuransi perjalanan pada dasarnya berbeda dengan asuransi kesehatan yang disuguhkan maskapai. Sugiarto menyebutkan, asuransi maskapai hanya meng-cover asuransi dari titik keberangkatan sampai titik kedatangan.
"Sedangkan travel insurance meng-cover asuransi selama perjalanan," tambahnya.
Jenis asuransi perjalanan tergantung oleh dua hal, yakni lamanya perjalanan dan destinasi yang akan dituju. Seluruh aplikasi visa di kawasan Schengen mewajibkan wisatawan memiliki asuransi perjalanan.
"Schengen wajib travel insurance. Mereka biasanya minimal jenis executive," papar Sugiarto.
Jenis executive di ACA, lanjut dia, adalah asuransi yang meng-cover senilai 50.000 Euro. Untuk asuransi sebesar itu, Anda hanya perlu membayar sebesar 21 dollar AS sebelum aplikasi visa.
"Tergantung wilayahnya. Schengen harganya 21 dollar AS, negara-negara Asia harganya 12 dollar AS per minggu," tambahnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.