KOMPAS.com - Kebanyakanorang yang pernah naik pesawat pasti pernah juga merasakan turbulensi, sensasi saat pesawat terasa bergoyang tidak beraturan.
Kondisi ini seringkali membuat para penumpang jadi panik, tetapi sebenarnya apa yang terjadi saat pesawat alami turbulensi?
Patrick Smith, pilot sekaligus penulis buku Cockpit Confidential memberikan beberapa penjelasan singkat soal turbulensi seperti dikutip dari Mirror.co.uk.
1. Pilot tidak mengkhawatirkan turbulensi
Patrick menjelaskan, “Turbulensi memang gangguan yang menyebalkan bagi semua orang termasuk kru, tapi juga bisa dibilang sebagai hal yang normal.”
Patrick menambahkan bahwa untuk seorang pilot, turbulensi lebih berkaitan dengan masalah kenyamanan dibandingkan dengan keselamatan.
“Pilot tidak akan khawatir tentang sayap yang akan jatuh, mereka mencoba untuk memastikan penumpang tenang dan tidak ada minuman yang tumpah,” kata Patrick.
Pesawat juga akan melambat untuk memasuki turbulensi tetapi kita tidak akan menyadarinya karena kecepatannya tidak berbeda jauh dari kecepatan biasa.
2. Turbulensi tidak akan menyebabkan pesawat jatuh
Patrick menjelaskan bahwa pesawat tidak bisa terbalik, terlempar atau jatuh dari langit bahkan oleh hembusan angin terkuat. Kondisi ini memang mengganggu dan tidak nyaman tetapi pesawat tidak akan jatuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.