Ingin Berinteraksi dengan Orangutan Langka Langsung di Habitatnya? Ini Tempatnya...

Lalu wisatawan akan dipandu memasuki hutan kawasan sekolah konservasi orangutan dengam berjalan kaki. Namun, yang boleh masuk hanyalah wisatawan dengan persyaratan khusus, yaitu sudah medical check-up, kurun waktu lima hari sebelum wisata tersebut, dan masuk menggunakan masker. Untuk persyaratan tersebut, wisatawan diharuskan menghubungi pengelola BOS terlebih dahulu, untuk mendapat rekomendasi.

Melihat orangutan sekolah akan menjadi pengalaman yang sangat menarik di sini, dan mungkin hanya ada di Kalimantan satu-satunya orangutan diajarkan kurikulum hidup di alam liar.

Mereka belajar hal seperti memanjat, membuat sarang, menghafal pohon, hingga mengenali ratusan jenis makanan mereka. Orangutan yang ditaruh di sini, didapat dari sitaan dan tidak memiliki orang tua. Mayoritas lama sekolah di sini tujuh hingga sepuluh tahun sebelum mereka dilepasliarkan.

Bagi wisatawan yang memenuhi persyaratan untuk masuk, dapat berinteraksi langsung dengan orangutan di sini. Puluhan orangutan anak-anak bergelantungan lucu, di antaranya Elder yang suka berpose, Opie, Edgar dan Obi suka menghampiri manusia yang ia senangi.

Terkadang mereka jail dengan memegang, menarik, bahkan mengambil barang wisatawan seperti kamera, topi atau tas. Wisatawan pula dapat menggendong orangutan lucu tersebut, tentunya di bawah pengawasan dan bantuan pelatih sekolah disana.

Lelah bermain dan melihat mereka belajar, wisatawan dapat diantar kembali menuju penginapan dan beristirahat. Dalam penginapan, yayasan BOS pun menyediakan berbagai suvenir lucu bertemakan orangutan Borneo, seperti boneka hingga kaos.