Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/05/2016, 08:44 WIB
EditorNi Luh Made Pertiwi F

BANDUNG, KOMPAS.com - Sekolah Tinggi Pariwisata (STP), Bandung akan menggelar Travel Mart yang dilaksanakan tanggal 11 - 12 Mei 2016 mendatang di Convention Hall STP Bandung Jalan Dr Setiabudi Nomor 186 Bandung.

”Sudah 19 kali kami simulasi, tahun ini kami lakukan dengan nyata dan direalisasikan di acara tersebut. Kami akan praktikkan semua transaksi secara nyata dan konkret dengan industri,” ujar Juru Bicara Travel Mart STP Bandung, Mohammad Ibrahim, seperti termuat dalam siaran pers.

Travel Mart itu rutin diselenggarakan tahunan oleh Jurusan Perjalanan sejak tahun 1999. ”Nah, tahun ini kami angkat tema 'the other side of parahyangan' dengan tagline 'leisure for pleasure',” ujar dia.

Tema tersebut, dipilih karena ingin mengangkat potensi wisata yang ada di Indonesia, khususnya Provinsi Jawa Barat.

”Kondisi dewasa ini, Pariwisata di Provinsi Jawa Barat mulai berkembang dan mulai dikembangkan, kami optimis, kondisi Pariwisata di Jawa Barat tentunya tidak kalah menarik dengan destinasi yang telah terkenal seperti Bali, Belitung, Yogyakarta ataupun Lombok,”ujarnya.

Ibrahim berharap perhelatannya tersebut berjalan lancar dan bisa mencapai target yang sudah dicanangkan. Yang paling utama adalah, Ibrahim berharap even tersebut berhasil mengarah kepada tujuan utamanya.

”Yakni memperkenalkan dan mempromosikan Jawa Barat, minimal memberi informasi dan edukasi masyarakat soal Pariwisata di Jawa Barat,” tambahnya.

Di acara kali ini, akan terjadi proses interaksi dan transaksi dengan pihak luar. Kata Ibrahim, pihaknya sudah mengundang semua pihak eksternal di acara yang rencananya akan digelar dua hari tersebut. Pihak-pihak yang diundang: pelaku usaha seperti travel agent dan hotel, organisasi dan komunitas pariwisata, lembaga pendidikan, serta wisatawan umum yang bisa langsung melakukan transaksi di acara tersebut.

Ibrahim memastikan, acara itu akan diliput media, karena itu harus dikombinasikan dengan berbagai kegiatan. Di antaranya adalah, exhibition, table top, dan gala dinner.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menegaskan bahwa keberadaan kampus STP Bandung itu harus memberi manfaat kepada daerah tempat dia berada. Kalau di perusahaan, namanya corporate social reaponsibility atau CSR. Kalau di akademik, sering dinamai "Pengabdian pada Masyarakat ". Jadi, lanjutnya, masyarakat juga mendapatkan manfaat yang signifikan.

"Mempromosikan pariwisata Bandung dan Jawa Barat adalah bentuk kegiatan sosial dari STP Bandung," kata Menpar Arief Yahya.

Bandung, menurut dia, adalah kota kreatif, kota pariwisata, dan kota digital. Memajukan pariwisata Bandung dan Jabar itu sangat berarti buat masyarakat.

"Ekosistem di Bandung sebenarnya sudah memenuhi syarat. Kotanya dingin, alamnya indah, budayanya kuat, jumlah wisman dari Malaysia sudah lumayan. Tinggal infrastruktur terkait 3A, akses yang harus dikejar untuk memaksimalkan kunjungan wisman," kata Arief. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Travel Update
10 Tips untuk Perempuan Pendaki Pemula, Mulai dari Medan yang Ringan

10 Tips untuk Perempuan Pendaki Pemula, Mulai dari Medan yang Ringan

Travel Tips
Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru

Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru

Travel Update
Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023

Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023

Travel Tips
Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata

Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata

Travel Update
Rute ke Pantai Sadeng dari Wonogiri, Jalannya Sudah Berbeda Jauh

Rute ke Pantai Sadeng dari Wonogiri, Jalannya Sudah Berbeda Jauh

Travel Tips
Jalan-jalan di Kota Solo, Kini Bisa Naik Becak Wisata

Jalan-jalan di Kota Solo, Kini Bisa Naik Becak Wisata

Hotel Story
Daftar 20 Destinasi Wisata Halal Terbaik di Dunia 2023, Ada Indonesia

Daftar 20 Destinasi Wisata Halal Terbaik di Dunia 2023, Ada Indonesia

Travel Update
Pantai Sadeng Gunungkidul yang Unik, Berada di Muara Bengawan Solo Purba

Pantai Sadeng Gunungkidul yang Unik, Berada di Muara Bengawan Solo Purba

Jalan Jalan
Sering Dianggap Lemah, Perempuan Ternyata Tak Kalah Jago dalam Pendakian

Sering Dianggap Lemah, Perempuan Ternyata Tak Kalah Jago dalam Pendakian

Travel Update
Cara ke GBK Naik Bus Transjakarta, Bisa dari Arah Tangerang

Cara ke GBK Naik Bus Transjakarta, Bisa dari Arah Tangerang

Travel Tips
Sandiaga Ajak Wisatawan Berkunjung ke Gunungkidul yang Kaya Keindahan Alam

Sandiaga Ajak Wisatawan Berkunjung ke Gunungkidul yang Kaya Keindahan Alam

Travel Update
10 Tempat Wisata Dekat GBK, Ada yang Tinggal Jalan Kaki

10 Tempat Wisata Dekat GBK, Ada yang Tinggal Jalan Kaki

Jalan Jalan
Pengalaman Ikut Menerbangkan Lampion Waisak di Candi Borobudur

Pengalaman Ikut Menerbangkan Lampion Waisak di Candi Borobudur

Jalan Jalan
AirAsia Terbang dari Jakarta ke Perth, Harga Tiket mulai Rp 1,3 Juta

AirAsia Terbang dari Jakarta ke Perth, Harga Tiket mulai Rp 1,3 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+