Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Pelesir ke Raja Ampat, Saatnya Berburu Oleh-oleh di Kota Sorong

Kompas.com - 21/05/2016, 22:12 WIB
I Made Asdhiana

Penulis

Selain ke Toko Dahlan, Lambert mengajak KompasTravel untuk mampir di toko yang menjual suvenir Papua yakni di Jalan Ahmad Yani atau balik lagi ke arah kota Sorong.

Namanya Toko Kaokanao. Pemiliknya bernama Imkala, asli Jepara. Dia berjualan suvenir Papua sejak 2005. Kelebihan toko ini menjual kaus bergambar motif Papua. "Saya desain sendiri dan nyablonnya di Jepara," katanya.

"Kaus Raja Ampat lengan pendek harganya Rp 90.000. Kalau lengan panjang Rp 120.000. Lengan tiga perempat Rp 100.000," kata Imkala.

Selain itu ada patung dari Serui, Asmat dan Biak. Patung kayu ukuran kecil sepasang dihargai Rp 200.000. Patung perahu dengan 10 orang dijual Rp 4,5 juta. Sementara gantungan kunci dihargai Rp 10.000 hingga Rp 15.000.

"Pengunjung ramai pada akhir tahun sampai Januari," kata Imkala.

"Kaokano itu nama kampung di Timika, dekat Asmat. Unik saja menggunakan nama itu karena mewakili Papua. Jadi saya ambil sebagai nama toko," tambahnya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Berbagai motif batik di Toko Aneka Batik Papua, Sorong, Papua Barat, Selasa (3/5/2016).
Batik Papua

Anda ingin mencari batik papua? Jangan khawatir. Ternyata Papua juga memiliki kain batik. Namanya Toko Aneka Batik Papua di Jl. Sam Ratulangi. Lokasinya cuma 5 menit berkendaraan dari Bandara Domine Eduard Osok.

Kelebihan toko ini menjual batik dengan motif khas Papua seperti burung cenderawasih sampai tifa, alat musik Papua.

Pemilik Toko Aneka Batik Papua ini adalah Painul Hadi yang mendirikan toko sejak tahun 2000. Harga baju batik laki-laki berkisar mulai Rp 170.000 sampai Rp 210.000. Baju anak-anak (laki-laki) Rp 75.000, baju anak-anak perempuan Rp 210.000, rok Rp 190.000
 
Di dinding toko terpampang para pembeli yang merupakan tokoh terkenal mulai artis sampai tokoh politik di Papua.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Nina Hanafi, pemilik Restoran Djakarta Bali di Paris saat berbelanja batik di Sorong, Papua Barat, Selasa (3/5/2016).
Menurut pegawai Toko Aneka Batik Papua, motif batik didesain di Sorong atau Jayapura dan proses selanjutnya di Pulau Jawa.

"Bahannya memang adem dan halus," ujar Nina Hanafi, pemilik Restoran Djakarta Bali di Paris yang ikut dalam rombongan "Special Interest Diving Famtrip" undangan Kementerian Pariwisata kepada KompasTravel mengomentari bahan batik Papua itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com