Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Sumsel, Willem Sigar Akan Mendaki Gunung Dempo

Kompas.com - 28/05/2016, 22:50 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

PAGARALAM, KOMPAS.com - Willem Sigar Tasiam (58) akan mendaki Gunung Dempo di Sumatera Selatan. Gunung Dempo adalah gunung ke-42 dari daftar 50 gunung yang akan didaki pendaki maraton gunung solo itu.

Usai perjalanan darat sekitar 9 jam, tim "Jelajah Tanpa Batas-50 Gunung 40 Hari" tiba di kaki Gunung Dempo, Sabtu (28/5/2016) malam. Willem saat ini tengah beristirahat di Balai Kampung IV, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Pagaralam Utara, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan.

Wartawan KompasTravel yang tergabung dalam tim tersebut, Wahyu Adityo Prodjo, menjelaskan, basecamp ini (1.519 mdpl) merupakan lokasi registrasi sekaligus tempat beristirahat para pendaki sebelum mendaki Gunung Dempo.

Rencananya Willem akan mulai mendaki pukul 24.00 WIB nanti. Willem akan melewati dua shelter sebelum sampai puncak. Gunung Dempo sendiri memiliki dua puncak, yakni Puncak Dempo dan Puncak Dempo Merapi.

Puncak yang disebut pertama itu memiliki sebuah kawah. Estimasinya, Willem tiba di puncak sekitar pukul 04.30 WIB.

Dia akan beristirahat sejenak, dan memotret sunrise sebelum kembali lagi ke base camp. Wahyu melaporkan Willem diperkirakan akan sampai di base camp sekitar pukul 09.00-09.30 WIB esok hari.

Usai Gunung Dempo, Willem akan mendaki Gunung Kaba yang terletak di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Saat ini, cuaca di base camp mulai gerimis dan petir tampak menyambar-nyambar. Namun Willem akan tetap mendaki Gunung Dempo meski terkendala hujan.

Ikuti kisah perjalanan Willem Sigar di liputan khusus Kompas.com pada laman "Ekspedisi Alam Liar - 50 Gunung 40 Hari".  Tim Kompas.com akan mengikuti perjalanan pendakian Willem mendaki 50 gunung secara maraton dalam 40 hari.

Perjalanan menuju kaki gunung ditempuh dengan jalan darat menggunakan mobil Nissan All New Navara. Ekspedisi ini juga didukung oleh Pertamina dan Eiger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com