Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 6 Lokasi Menikmati Wisata Kuliner di Kota Bogor

Kompas.com - 29/05/2016, 10:30 WIB
Muhammad Irzal A

Penulis

 

BOGOR, KOMPAS.com - Berkunjung ke Bogor memang belum “afdhol” jika belum mencicipi berbagai kulinernya yang memanjakan lidah. Berbagai kuliner yang harus Anda coba, tersebar di penjuru kota prabu Siliwangi tersebut.

Bagi Anda yang ingin memanjakan lidah dengan aneka kuliner di Bogor, cobalah referensi lokasi-lokasi tempat berkumpulnya kuliner-kuliner Bogor dari KompasTravel. Enam tempat tersebut termasuk yang paling banyak menyediakan pilihan kuliner, dan kerap diramaikan oleh pembeli baik hari kerja maupun akhir pekan. 

1. Jalan Suryakencana

Lokasi ini berada di sepanjang Jalan Suryakencana, Bogor Tengah, dekat dengan pintu utama Kebun Raya Bogor, dan Tugu Kujang. Jalan sepajang lebih kurang satu kilometer tersebut merupakan kawasan Pecinan Bogor. 

(BACA: Siraman Kuah Panas Laksa Bogor yang Menggugah Selera...)

Keberadaan berbagai kuliner disana sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Oleh karena itu, jalan ini merupakan “surganya” bagi wisatawan yang mencari makanan khas yang sudah eksis sejak puluhan tahun lalu. Sebut saja soto kuning, soto mie, bir kotjok, asinan, laksa dan sebagainya.

Berbagai kudapan disini lebih banyak menggunakan tenda, gerobak, atau biasa disebut “street food”. Walaupun begitu, kelezatan kuliner di daerah ini sudah tersohor ke berbagai kota. Terdapat pula ruko-ruko atau rumah kuliner nusantara, jepang, hingga restoran china peranakan.

(BACA: Hangatnya Bir Kotjok Bogor, Dijamin Tidak Mabuk! Mau Coba?)

Bagi yang ingin berkunjung ke sini, baiknya Anda mengunjungi mulai pagi hari hingga sore hari. Karena setelah pukul 20.00 WIB mayoritas pedagang makanan sudah menutup kedainya.

KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Kawasan kuliner ini berlokasi di sepanjang Jalan Raya Bangbarung Bogor, Kecamatan Tegalgundil, Bogor Utara, Kota Bogor.
2. Jalan Raya Bangbarung

Kawasan kuliner ini berlokasi di sepanjang Jalan Raya Bangbarung Bogor, Kecamatan Tegalgundil, Bogor Utara, Kota Bogor. Jika Anda keluar dari pintu tol Baranagsiang, arahkan kendaraan anda ke kiri atau Jalan Pajajaran, sekitar 15 menit dalam kondisi jalan lancar, anda langsung dapat berbelok ke Jalan Raya Bangbarung.

Berbagai kios makanan kekinian, hingga tradisional hadir di sini. Anda dapat memilih hidangan yang bervariasi, mulai sop durian, ayam kalasan, aneka bakso, dan berbagai kedai lainnya yang sudah terkenal kelezatannya di Bogor.

Ratusan penjual makanan di sini mayoritas menempati bangunan kios atau ruko, sehingga anda akan jarang sekali menemui tenda-tenda kuliner. Meski begitu, kawasan kuliner ini ramai mulai siang hingga malam hari.

KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Kuliner yang berada di sepanjang jalan ini lebih bernuansa kekinian, seperi cafe-cafe es krim atau kopi nan cantik.
3. Jalan Pandu Raya

Tak jauh dari Jalan Raya Bangbarung, sama-sama berlokasi di Bogor Utara. Jalan ini dapat ditemukan setelah Anda melalui Jalan Bangbarung, maupun lewat alternatif lain.

Kuliner yang berada di sepanjang jalan ini lebih bernuansa kekinian, seperi kafe-kafe es krim atau kopi nan cantik. Meski begitu terdapat pula beberapa kuliner tradisional yang legendaris, seperti Bakso PMI, dan Surabi Durian.

Kawasan kuliner ini ramai mulai siang hingga malam hari, beberapa kedai kopi yang berdiri bahkan melayani hingga larut malam.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM/LINGGA ARVIAN NUGROHO Taman Air Mancur ini jadi arena bermain air yang berada di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
4. Kawasan Air Mancur

Inilah salah satu “surganya” kuliner malam Bogor, karena kuliner yang tersaji mayoritas buka mulai sore hingga dinihari.

Kawasan kuliner ini berlokasi di pertemuan Jalan Sudirman dan Jalan Ahmad Yani. Cukup mudah menemukannya, hanya berjarak lebih kurang 700 meter dengan menempuh jalan lurus dari Istana Bogor. Di akhir pertemuan jalannya, terdapat bundaran dengan tulisan besar “Air Mancur”.

Berbagai kuliner “street food” yang dijual di sini seperti Soto Kuning Bogor, nasi goreng, bubur ayam, martabak, sate madura, sate padang hingga minuman khas di malam hari bandrek, wedang, dan sekoteng. Ada pula bangunan kios martabak yang sudah sejak puluhan tahun, yaitu Martabak Air Mancur.

KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Anda bisa menikmati kuliner dengan suasana perkotaan malam Bogor di kawasan Jalan Veteran.
5. Jalan Veteran (Merdeka)

Selain Air Mancur, Anda bisa menikmati kuliner dengan suasana perkotaan malam Bogor di kawasan Jalan Veteran. Jalan ini lebih terkenal dengan kawasan Merdeka Bogor, nama tersebut telah ada sejak zaman kemerdekaan, sebagai salah satu pusat kota Bogor di zaman itu.

Puluhan ruko yang menutup rolling door-nya sejak sore, satu persatu ditutupi gerobak-gerobak dan tenda kuliner. Di sini, kuliner-kuliner yang tersaji dominan berbentuk gerobak dan tenda-teda.

Untuk anda yang mencari doclang, salah satu kudapan tradisional khas Bogor berisi potongan lontong, kentang, tahu, disiram bumbu kacang, sangat banyak ditemui di sini. Selain itu terdapat juga variasi lain seperti cakwe, bubur aya, soto, martabak, sate, pempek, hingga angkringan.

Jangan khawatir kehabisan, kuliner di sini masih eksis hingga pagi hari. Bahkan di pagi hari, akan berganti dengan kuliner lain di beberapa tempat yang sama. Lokasi ini memang aktif 24 jam, alias tidak ada matinya. 

KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Taman Yasmin Sektor VI, dengan ruko yang berderet sepanjang 200 meter, terdapat puluhan tenda kuliner yang berhadapan dengan bangunan ruko tersebut.
6. Ruko Perumahan Taman Yasmin

Berlokasi di sisi jalan raya yang memebelah Perumahan Taman Yasmin, kawasan ini lebih mudah diakses dari pintu tol keluar Bogor Ringroad (BORR), bagi yang dari luar kota. Dari pintu keluar tol tersebut hanya membutuhkan waktu 10 menit.

Tepatnya berada di deretan ruko Taman Yasmin Sektor VI. Dengan ruko yang berderet sepanjang 200 meter, terdapat puluhan tenda kuliner yang berhadapan dengan bangunan ruko tersebut. Anda tinggal memilih makan di tenda atau ruko yang sama-sama menggugah selera.

Hidangan disini lebih banyak seafood, nasi uduk, nasi liwet, aneka bakaran, hingga kuiner dengan menu tradisional Sunda, Aceh, Betawi, dan Padang.

Layaknya sebuah perumahan, kuliner yang tersaji di sini mulai ramai dikunjungi di siang hari hingga malam, sekitar pukul 21.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com