Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/06/2016, 13:04 WIB

KOMPAS.com - Usai pelesir, jangan lupa beli oleh-oleh. Jika berakhir pekan di Kota Bogor, ada banyak oleh-oleh yang bisa dibeli. Mulai dari yang sudah lazim seperti roti unyil, macaroni panggang, atau asinan bogor.

Bisa juga aneka oleh-oleh "kekinian" yang baru beberapa tahun muncul. Pilihan lain adalah suvenir Bogor yang "anti-mainstream" alias jarang dikenal orang. Berikut contohnya.

Mochi Bogor

Mochibo, nama panganan yang merupakan singkatan dari Mochinya Bogor. Bulatan tepung beras ketan yang kenyal tersebut membungkus aneka buah lokal yang tumbuh di Bogor.

Mochibo tersebut berisikan empat buah lokal Bogor yaitu talas, pala, nanas, dan stroberi, juga rasa lain seperti coklat, kacang, dan keju.

Berlokasi di Jalan Binamarga nomor 13, Baranangsiang, Kota Bogor, pabrik sekaligus tokonya tersebut ia memproduksi Mochibo dibantu 13 orang masyarakat sekitar.

Pilihan lain kini wisatawan dapat berkunjung ke berbagai sentra oleh-oleh hingga tempat wisata di Bogor. Di antaranya ialah Bogor Permai toko kue dan roti khas Bogor, Taman Wisata SKI, Farm File Bogor, dan lebih dari 17 sentra oleh-oleh Bogor lainnya.

Untuk harga dalam satu kotak Mochi Bogor tersebut ialah Rp 20.000, berisi 10 mochi dengan berat 30 gram.

Batik Bogor

Salah satu motif yang sering diburu wisatawan ialah motif hujan gerimis, yang menggambarkan hujan di Bogor dan bangunan Istananya. Lalu motif kujang kijang, yang melukiskan kujang sebagai senjata tradisional Sunda dan kijang yang merupakan ikon binatang Istana Bogor.

Hingga kini terdapat total lebih dari 90 motif batik Bogor yang telah diproduksinya. Berbagai motif tersebut bercorak segala sesuatu yang identik dengan Bogor, seperti kijang, kujang, talas, prasasti batu tulis, hujan, Istana Bogor, hingga bunga bangkai.

Tak hanya kain atau pakaian, rumah ini juga memproduksi berbagai media batik seperti guci, teko, cangkir, tempat pensil, sendal, toples, pot bunga, tas, sepatu, hingga helm bercorak batik. Tak heran, ia pernah mendapatkan green industry, karena semua bahan semaksimal mungkin tak ada yang tersisa, alias “disulap” menjadi berbagai peralatan tersebut.

Untuk berbelanja batik khas Bogor ini, Anda bisa langsung mengunjungi Batik Bogor Tradisiku di Jalan Jalak nomor 2, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Selain itu batik tersebut juga telah tersebar di berbagai hotel-hotel dan pusat perbelanjaan atau Mall di Bogor.

Kaus Unchal

Berbagai kata jenaka berbahasa Sunda bercampur Indonesia khas Bogor terpajang apik di Kandang Unchal. Unchal yang berarti kijang dalam bahasa Sunda ini menjelma menjadi oleh-oleh unik yang kini sedang tren di kota Bogor.

Kata-kata seperti “Bogor Never Dry”, “Sedia Payung Sebelum Bogor”, “USA Urang Sunda Asli”, “Goreng adalah kasep yang tertunda (Jelek adalah tampan yang tertunda)”, kerap membuat pengunjung toko ini nyengir saat membacanya.

Tak kurang ada 40-an desain kaus yang dipajang di toko tersebut. Sebagian besar desan menggambarkan keindahan, celotehan, kuliner khas, hingga problematika kota hujan tersebut.
Untuk mendapatkannya, berbagai kaus di sini dijual mulai harga Rp 70.000 untuk anak, Rp 95.000 dewasa, dan Rp 100.000 untuk model reglan. Selain kaus juga terdapat suvenir lain seperti tote bag, pin, magnet, topi, hingga sendal.

Hingga saat ini telah ada tujuh tempat yang menjual suvenir Unchal, tempat-tempat itu bukan disebut cabang, toko, atau store, tapi kandang unchal yang berarti kandang rusa. Unik bukan? Di antaranya terdapat di Mall Botani Square, Jogja Bogor Junction, dan Cibining City Mall. Sedangkan pusat kandang Unchal berada di Jalan Ciremai, Nomor 1 Taman Kencana Kota Bogor.

Istana Bogor

Berbagai suvenir berlogo Istana yang hanya terdapat di lingkungan Istana dijual di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti dan Sentra Oleh-oleh Istana Bogor. Berbagai atribut istana tersebut juga dikombinasikan dengan berbagai cendera mata khas Bogor, seperti replika kujang senjata tradisional Bogor, miniatur tugu kujang, hingga mainan kijang Istana Bogor.

Berbagai cenderamata tersebut dijual bervariasi harganya, mulai Rp 10.000 ribu untuk sticker Istana Kepresidenan, topi Rp 50.000, Kaos Rp 75.000 – Rp 85.000, hingga jam tangan khusus dan jaket istana Rp 200.000.

Sedangkan miniatur-miniatur tugu kujang dan Istana Bogor, dijual mulai Rp 200.000 hingga Rp 400.000 yang berukuran mencapai tinggi 30 centimeter.

Bagi yang ingin berkunjung membeli oleh-oleh, pusat cenderamata ini buka mengikuti waktu kunjung istana, yaitu di momen tertentu.

(GALERI FOTO: Pelesir ke Bogor, Jangan Lupa Belanja Oleh-oleh)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com