Warung Nasi Gudeg Bu Mari di Solo Ini Buka 24 Jam

SOLO, KOMPAS.com - Warung Spesial Nasi Gudeg Bu Mari di Solo, Jawa Tengah, dapat menjadi pilihan tepat berwisata kuliner. Salah satu keunggulannya adalah warung ini buka 24 jam penuh.

Warung gudeg yang berada di Jl Gatot Subroto ini merupakan warung gudeg populer yang sudah ada sejak 60 tahun yang lalu.

Rata-rata pengunjung yang datang berasal dari Jawa Timur namun juga banyak yang datang dari luar pulau seperti Kalimantan, Tangerang, Jakarta, dan lain-lain.

(BACA: Sejarah di Balik Ketenaran Gudeg)

Atik, pemilik warung mengatakan bahwa warungnya paling ramai jika tengah libur panjang atau weekend.

“Paling ramai ya weekend, tanggal merah, lebaran itu tamu-tamu dari luar kota datang semua,” ujarnya.

Ciri masakan gudeg di Warung Bu Mari ini yaitu rasa pedas, berbeda dengan selera banyak orang Yogyakarta dan Solo yang menyukai makanan serba manis.

TRIBUNSOLO.COM/EKA FITRIANI Warung Gudeg Bu Mari di Jl Gatot Subroto, Solo, Senin (13/6/2016).

Jika masih kurang pedas, warung ini sudah menyediakan vabai mentah yang bisa diambil sesuai kebutuhan.

Dalam sehari, Atik dapat menghabiskan sekitar 20 kilogram nangka muda dan jika hari merah seperti lebaran warung Spesial Gudeg Bu Mari ini dapat menghabiskan sekitar 80 kilogram nangka muda.

(BACA: Inikah Penjual Gudeg Tertua di Yogyakarta?)

Pembeli dapat memilih lauk-pauk apa pun di warung ini, namun harga setiap lauk-pauknya berbeda-beda.

Harga untuk nasi gudeng plus lauk pauk yaitu dengan paha ayam harganya Rp 25.000, nasi gudeg dengan ceker Rp 25.000, nasi gudeg ayam suwir Rp 17.000, nasi gudeg dengan telor Rp 15.000 sedangkan nasi gudeg dengan tahu Rp 13.000.

TRIBUNSOLO.COM/EKA FITRIANI Bermacam lauk pauk nasi gudeg di Warung Gudeg Bu Mari, Solo, Senin (13/6/2016).

Warung ini termasuk populer di kalangan tokoh dan artis nasional karena terdapat banyak foto-foto artis dan tokoh yang dipajang di atas meja besar antara lain Hatta Rajasa, Irfan Hakim, dan Amien Rais.

Warung Spesial Nasi Gudeg Bu Mari ini membuka cabang di Jl Dr Rajiman Laweyan, Solo tepatnya di samping Batik Krisna. (TribunSolo.com/Eka Fitriani)