Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Informasi Jalur hingga Tiket Pendakian Gunung Merapi, Simak di Sini...

Kompas.com - 15/06/2016, 07:13 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

BOYOLALI, KOMPAS.com - Gunung Merapi yang berada di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah adalah salah satu gunung yang bisa menjadi tujuan wisata petualangan. Jalur dengan tanah bertipe regosol dan berwarna hitam dan abu-abu akan menemani pendakian Anda.

Jalur pendakian yang bisa ditempuh untuk mendaki Gunung Merapi adalah melalui Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Jalur itu juga berada di dekat kaki Gunung Merbabu yang juga masih di Kecamatan Selo.

Jika berencana mendaki Gunung Merapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mulai dari batasan pendakian hingga tips mendaki. Anggota Merapi Merbabu Guide Club, Suroto (43) kepada KompasTravel memberikan beberapa tips pendakian Gunung Merapi.

1. Perlengkapan pendakian

Jika ingin mendaki Gunung Merapi, pastikan perlengkapan pendakian telah lengkap. Suroto mengatakan, perlengkapan pendakian yang wajib dibawa seperti sepatu, balakclava, senter, tenda, dan kantung tidur.

Hal lain yang jangan lupa untuk dibawa adalah makanan ringan dan minuman selama pendakian berlangsung. Untuk penggunaan sepatu diwajibkan karena medan pendakian yang berbatu dan juga kering.

2. Tiket masuk

Syarat jika ingin mendaki Gunung Merapi adalah membayar biaya administrasi tanda memasuki taman nasional. Biaya yang dibutuhkan untuk mendaki Gunung Merapi adalah Rp 15.000.

Biaya tersebut terdiri dari Rp 5.000 sebagai biaya karcis masuk pengunjung, Rp 5.000 sebagai biaya kegiatan penelusuran hutan (trekking) dan mendaki gunung, dan Rp 5.000 sebagai biaya karcis jasa jalur Gunung Merapi.

KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Atlet maraton gunung solo, Willem Sigar Tasiam (58) di Selo, Kabupaten Boyolali. Selo adalah base camp pendaki untuk naik Gunung Merapi dan Merbabu, Jawa Tengah.
3. Jalur pendakian

Jalur pendakian Gunung Merapi bisa dipantau dengan cukup jelas. Dengan karakteristik jalur yang berbatu dan berpasir, ada kemungkinan pendaki bisa menghirup udara bercampur debu.

Gunakan masker untuk melindungi pernafasan dan pelindung kaki (gaiter) untuk mencegah batu kerikil masuk. Satu hal yang paling penting untuk diperhatikan adalah batas pendakian akhir hingga Pasar Bubrah.

Imbauan tersebut mengingat bahaya terpeleset ke lereng utara yang terjal sejauh 400 meter ketika berada di Puncak Gunung Merapi. Jika terpeleset ke lereng selatan, pendaki bisa jatuh ke kawah.

4. Naik ojek

Dari Jalan Raya Boyolali - Magelang, jarak yang mesti ditempuh hingga Pos New Selo sekitar 2 kilometer dengan medan yang menanjak. Alternatif yang bisa digunakan untuk memudahkan perjalanan adalah menggunakan jasa ojek motor.

Biaya yang dibutuhkan untuk menaiki ojek motor dari Jalan Raya Boyolali - Magelang hingga Pos New Selo sekitar Rp 25.000. Pendaki bisa bertanya di sekitar pintu masuk jalur pendakian Gunung Merapi di Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com