JAKARTA, KOMPAS.com - Goa Pindul terletak di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta. Goa ini menjadi lokasi cave tubing yang populer di kalangan turis, terutama saat libur Lebaran dan long weekend.
Namun, libur Lebaran tahun ini Goa Pindul sepi pengunjung. Hal itu dikemukakan Arif Sulistyo, salah satu pelopor wisata Goa Pindul.
"Ada penurunan jumlah pengunjung. Padahal tahun lalu kayak 'cendol' saking penuhnya," tutur Arif kepada KompasTravel, Sabtu (9/7/2016).
Periode libur Lebaran tahun lalu, Goa Pindul dikunjungi sedikitnya 1.000 orang per hari. Namun tahun ini, goa tersebut hanya dikunjungi 200-400 orang per hari.
Arif menuturkan, ada banyak penyebab menurunnya kunjungan wisatawan ke Goa Pindul. Tahun ajaran baru adalah salah satunya. Libur Lebaran kali ini memang bertepatan dengan libur sekolah.
"Banyak yang cari sekolah dan persiapan untuk anak-anaknya," tambah Arif.
Penyebab lainnya, pemudik ke DI Yogyakarta tidak sebanyak sebelumnya. Hal itu terbukti dari banyaknya turis yang datang ke Goa Pindul pada libur Lebaran tahun ini adalah warga lokal alias masyarakat yang memang berdomisili di Yogyakarta.
"Kemudian mungkin karena carut marut Goa Pindul. Kini sudah ditetapkan retribusi masuk Rp 10.000, namun wisatawan takut antre. Banyak juga joki liar di sepanjang jalanan menuju Goa Pindul," papar Arif.
Goa Pindul adalah salah satu obyek wisata primadona di Desa Bejiharjo, selain juga situs purbakala Sokoliman. Setelah bayar biaya retribusi Rp 10.000, turis harus membayar Rp 50.000 per orang untuk cave tubing di dalam goa tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.