Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Makan Mi Bakso di Cirebon Ini Selalu Ramai Pengunjung, Apa Istimewanya?

Kompas.com - 14/07/2016, 17:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

CIREBON, KOMPAS.com - Rumah makan mi dan bakso satu ini sudah tersohor di kalangan masyarakat lokal Cirebon, Jawa Barat. Namun,bagi pendatang luar kota seperti saya, Rumah Makan Mie dan Baso Pengampon 22 adalah hal yang istimewa.

Kunjungan KompasTravel ke Rumah Makan Mie dan Baso Pengampon 22 terjadi secara tak sengaja. Setelah sempat tersasar, saya justru melewati Rumah Makan Mie dan Baso Pengampon 22 yang terletak di Jalan Pengampon, Lemahwungkuk, Cirebon.

Letak rumah makan mi ini tidak terletak di jalan besar, tetapi ternyata banyak mobil kendaraan yang parkir di depan Rumah Makan Mie Baso Pengampon 22 ini. Saya pun penasaran, apa istimewanya rumah makan ini?

Benar saja, saat membuka pintu Rumah Makan Mie dan Baso Pengampon 22 tampak ruangan dipenuhi oleh pengunjung yang sedang sibuk menyantap hidangannya. Banyak pula yang mengantre di kasir untuk memesan membawa pulang.

Baru pukul satu siang, tinggal tersisa menu bakso urat dan mi ayam saja. "Bakso gepeng, bakso polos, dan nasi timnya sudah habis," kata pramusaji di Rumah Makan Mie Pengampon 22.

Pasrah, saya memesan hidangan yang masih tersisa. Saat hidangan mi ayam, bakso urat, dan pangsit kuah tiba, tampak mi berukuran kecil, berbentuk gepeng, dan memiliki ketebalan yang tipis. Meski begitu, mi memiliki tekstur yang sedang. Tak terlalu lembek atau keras. Taburan ayam yang diberikan juga tak pelit.

Sedangkan untuk sajian bakso urat, ternyata cukup mengejutkan. Sebab, uratnya begitu halus, tak membuat kesulitan mengunyah seperti bakso urat pada umumnya. Tekstur bakso juga membal, tanda bahwa komposisi daging dan tepung seimbang.

Untuk pangsit kuah, kulitnya tebal sehingga tak hancur saat terkena kuah panas. Isiannya yang terbilang istimewa, dada ayam cincang dengan ukuran yang cukup besar layaknya bakso. Kuah pangsit dan bakso bening polos dengan rasa kaldu ayam.

"Mie Pengampon ini sudah buka dari tahun 1993. Kalau menu favorit orang-orang itu ada bakso gepeng dan nasi tim ayam," ungkap Erawati, pemilik Mie Pengampon.

Inilah alasan mengapa bakso gepeng dan nasi tim ayam Mie Baso Pengampon 22 ludes terbeli pada siang hari. Padahal, rumah makan ini baru buka pukul delapan dan tutup pukul empat sore.

"Kalau mau bisa telepon dulu, nanti kita siapkan biar tak kehabisan," kata Erawati.

Keunggulan hidangan mi dan bakso buatannya, menurut Erawati, adalah dibuat sendiri dan tak menggunakan bahan pengawet. "Sudah terdaftar di Depkes, halal juga," kata Erawati.

Untuk menikmati Mie dan Baso Pengampon 22, sebenarnya Anda tak perlu repot harus berkunjung ke Jalan Pengampon 22. Sebab, Erawati juga membuka cabang di Yogya Cherbon Junction dan Yogya Grand, Cirebon.

Rumah Makan Mie Baso Pengampon 22 di Jalan Pengampon beroperasi dari hari Senin sampai Sabtu; khusus hari Minggu, rumah makan ini tutup. Rata-rata makanan dibanderol dengan kisaran harga Rp 30.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com