Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/07/2016, 09:03 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Kabupaten Purwakarta menggelar Sampurasun Purwakarta World Ethnic Festival. Rangkaian kegiatan dilakukan setiap pekan, dimulai Rabu (20/7/2016) dan berakhir Agustus 2016.

“Tema etnik sengaja kami angkat karena kebudayaan sudah menjadi isu sentral di Purwakarta dan Jawa Barat,” ujar Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dalam rilisnya, Jumat (15/7/2016).

Selama ini, sambung Dedi, penjaga tradisi dan etnik sudah mulai terpinggirkan di tatanan nasional. Oleh karena itu, ia merasa perlu menegaskan kembali bahwa Nusantara ini dibangun dalam kerangka etnik yang tersebar di seluruh wilayah.

“Kelangsungan budaya lokal hari ini terancam oleh arus industrialisasi yang masif. Kami bukan sekedar ingin berfestival, tetapi kami ingin menyuarakan nilai-nilai kearifan ini agar dunia mengetahui ini loh yang harus mereka jaga,” tuturnya.

Di Indonesia, sambung Dedi, banyak masyarakat adat yang keberadaannya harus lebih dimaksimalkan untuk menjaga khazanah kebudayaan bangsa Indonesia. Mereka konsisten menjaga nilai adat dan lingkungannya tanpa pernah memperoleh pengakuan.

“Di Indonesia ada Suku Baduy, di Sumatera ada Suku Anak Dalam, di Papua ada Suku Dhani, di Amerika ada Suku Indian, di Australia ada Suku Aborigin. Nasib mereka sama saja, berjasa besar tetapi perhatian pemerintah sangat kurang. Kita ingin mereka dihormati berikut dengan cara pandang hidup mereka,” imbuhnya.

Rangkaian akan diawali oleh Sawala Karahayuan yang berisi Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Purwakarta di Taman Maya Datar Purwakarta Rabu (20/7/2016) mendatang.

Selain itu, Panggung Tatar Sunda Cirebonan, Panggung Nusantara, Helaran Budaya Provinsi dari seluruh Indonesia, Semarak Kemerdekaan dan Pawai Mobil Hias, Rekor MURI Pengucapan Sampurasun dan Karnaval Sampurasun World Ethnic Festival yang akan diisi oleh 10 Negara. Rangkaian acara peringatan hari jadi ini akan berakhir pada Sabtu (27/8/2016) mendatang.

“Ini merupakan peringatan Hari Jadi Purwakarta ke 185 dan Hari Jadi Kabupaten ke 48,” tutupnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia

Panduan Lengkap ke Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia

Travel Tips
India Peringkat 6 Negara Penyumbang Turis Asing Terbanyak ke Indonesia

India Peringkat 6 Negara Penyumbang Turis Asing Terbanyak ke Indonesia

Travel Update
5 Tips Wisata ke Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten, Datang Pagi

5 Tips Wisata ke Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten, Datang Pagi

Travel Tips
7 Museum di Jakarta yang Instagramable buat Liburan Akhir Tahun 

7 Museum di Jakarta yang Instagramable buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
Intip Isi Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia, Ada Apa Saja?

Intip Isi Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia, Ada Apa Saja?

Jalan Jalan
4 Tips Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Registrasi Online Dulu

4 Tips Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Registrasi Online Dulu

Travel Tips
14 Aturan Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Boleh Memotret di Area Tertentu

14 Aturan Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Boleh Memotret di Area Tertentu

Travel Update
Pengalaman Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Lihat Pusaka Pangeran Diponegoro

Pengalaman Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Lihat Pusaka Pangeran Diponegoro

Jalan Jalan
10 Kota Termurah di Dunia 2023, Mana Saja?

10 Kota Termurah di Dunia 2023, Mana Saja?

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten

Harga Tiket dan Jam Buka Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten

Travel Update
3 Wisata sambil Olahraga Alam Bebas di Bangka, Akses Dekat ke Bandara

3 Wisata sambil Olahraga Alam Bebas di Bangka, Akses Dekat ke Bandara

Travel Update
5 Aktivitas di Pantai Klotok Wonogiri, Main Air hingga Naik ATV

5 Aktivitas di Pantai Klotok Wonogiri, Main Air hingga Naik ATV

Travel Tips
10 Kota Termahal di Dunia, Peringkat 1 dari Negara Tetangga Indonesia 

10 Kota Termahal di Dunia, Peringkat 1 dari Negara Tetangga Indonesia 

Travel Update
5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

Travel Tips
Harga Tiket Terbaru Gunung Api Purba Nglanggeran, Siang dan Malam Berbeda

Harga Tiket Terbaru Gunung Api Purba Nglanggeran, Siang dan Malam Berbeda

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com