Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasa Unik Lontong Campur Glenmore Banyuwangi

Kompas.com - 24/07/2016, 07:03 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Ada makanan unik yang wajib dinikmati saat berkunjung ke Banyuwangi yaitu Lontong Campur. Makanan dengan rasa unik ini hanya bisa ditemui di Kecamatan Glenmore di wilayah selatan Gunung Raung.

Dalam seporsi makanan yang dijual secara turun temurun ini terdapat potongan lontong yang disiram bumbu kacang yang diuleg langsung oleh penjual di atas cobek batu dengan campuran petis, garam dan cabai.

Baru kemudian ditambah dengan kuah yang berwarna kemerahan dengan potongan lemak daging sapi serta mie bakso.

"Sehari saya bisa menjual sampai 250 porsi. Harganya Rp 7.500 per porsi plus satu air mineral gelas," jelas Ita Suraidah (33), penjual Lontong Campur kepada Kompas.com, Jumat (22/7/2016).

Dia berjualan di kedai sederhana mulai jam 07.00 - 16.00 Wib. Perempuan berjilbab tersebut mengaku nenek dan ibunya juga penjual Lontong Campur kemudian diwariskan kepada dirinya.

Ira Rachmawati / Kompas.com / Banyuwangi Dalam sehari, Ita menjual Lontong Campur sebanyak 250 porsi
"Saya ini sudah generasi ketiga," katanya sambil tersenyum.

Agar kuah bumbu khas, Ita menambahkan rempah kayu manis, cengkeh dan pala. Mie bakso dan potongan lemak daging sapi dimasak bersama dengan kuah.

"Untuk pedasnya disesuaikan dengan pembeli. Kayak bumbu rujak terus disiram kuah merah," jelasnya.

Sehari dia menghabiskan beras sampai 10 kilogram untuk membuat lontong yang dibungkus daun pisang. Seporsi lontong campur cukup mengenyangkan untuk sarapan ataupun makan siang.

Potongan lontong yang lembut cocok menyatu dengan kuah merah kental yang gurih berpadu dengan kacang. Aroma rempahnya pun terasa hangat di rongga mulut Jika ingin menikmatinya silahkan mampir warung lontong campur Ita yang ada di Pasar Glenmore, Dusun Sepanjang Wetan, Desa Sepanjang Glenmore, Banyuwangi. Selamat menikmati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com