Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menerobos Hutan Menuju Air Terjun Bensu Rewung di Flores

Kompas.com - 28/07/2016, 11:34 WIB
Markus Makur

Penulis

MENTARI dari Timur mulai menyinari Lembah Kampung Sar, Desa Kombo, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (13/7/2016) lalu.

Sebagian warga Lembah Kampung Sar sudah bangun. Sebagian lagi masih tidur lelap. Sinar matahari membangunkan warga masyarakat di kampung tersebut untuk memulai beraktivitas di hari itu.  Sebagian warga pergi ke ladang untuk memindahkan hewan ternaknya seperti kerbau, sapi, kambing dan ternak-ternak lainnya.

Saya pun bangun untuk menikmati keindahan sinar matahari di Lembah Kampung Sar itu. Keajaiban sinar matahari memberikan suasana berbeda di Lembah Kampung Sar. Lembah Kampung Sar diapit oleh empat gunung kecil.

Saya membangunkan saudara saya, Matias Dandung untuk menyiapkan diri berpetualang menuju ke Air Terjun Bensu Rewung di kawasan hutan Golo Tando yang terletak di sekitar Kampung Beong.

Setelah sarapan pagi sekitar jam 07.00 Wita, di rumah keluarga di Lembah Kampung Sar, saya bersama dengan saudara Matias Dandung dan saudara sepupu, Titus Kajo serta seorang keponakan, Klemen, mempersiapkan diri untuk mulai berpetualang di alam bebas di kawasan hutan Golo Tando.

Sekitar 07.30 Wita, kami berempat mulai beranjak dari rumah dengan melewati Sungai Sar. Lalu, berjalan di jalan mendaki menuju ke Kampung Beong.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Memasuki hutan Golo Tando menuju Air Terjun Bensu Rewung di Kecamatan Macang Pacar, Manggarai Barat, Flores, NTT.
Dalam perjalanan itu, suara burung dari berbagai jenis di kiri kanan jalan memberikan nuansa tersendiri. Setibanya di Kampung Beong kami disambut oleh warga Kampung Beong. Wajah mereka penuh kegembiraan saat menyapa tamu.

Selanjutnya kami dipersilakan masuk rumah. Tak lama kemudian, suguhan minuman kopi Robusta dan Arabika diantar oleh anggota keluarga di rumah tersebut. Rasa kekeluargaan sangat dalam sambil minum kopi.

Kampung Beong berada di sebuah bukit yang diapit oleh berbagai hutan asli di sekitarnya. Kampungnya sejuk, tenang, sepi dan suara-suara burung memberikan suasana berbeda di kampung tersebut.

Mulailah bertualang

Sehabis minum kopi, tim petualang mulai bertambah, dimana empat warga Kampung Beong, Agustinus Nudin, Oncik, Topan, dan Sabinus bergabung bersama kami. Dan empat warga kampung Beong ini yang mengetahui lokasi obyek air terjun Bensu Rewung.

Persiapan apa adanya. Yang disiapkan oleh mereka adalah air minum satu jeriken, parang, serta beberapa kebutuhan lainnya, juga telepon seluler tak ketinggalan.

Sekitar 08.30 Wita, kami berdelapan mulai menyusuri Kampung Beong, melewati Dusun Tonggong Dole. Kami melewati sebuah kapela Gereja Katolik Beong. Selanjutnya kami melewati sebuah lapangan sepak bola.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Keunikan air terjun Bensu Rewung dengan enam anak tangga terjun yang kecil-kecil menjadi daya tarik tersendiri saat berpetualangan di kawasan hutan Golo Tando, disekitar kampung Beong, Desa Kombo, Kecamatan Macang Pacar, Manggarai Barat, Flores, NTT.
Kami bersua muka dengan warga Kampung Beong yang pulang dari kebun, dan sebagiannya juga bersama-sama menuju ke kebun mereka untuk memetik kopi. Saat ini warga di Kampung Beong lagi panen kopi.

Berpetualang segera dimulai dengan memasuki kawasan hutan Golo Tando. Hutannya masih terjaga dengan baik dengan pohon-pohon besar. Terus menuruni lembah di tengah hutan lebat yang dipandu oleh warga Kampung Beong.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com