Mau Makan Sate Kambing? Ini 5 Pilihan Warung Sate Kambing

KOMPAS.com - Masakan olahan kambing identik hadir pada perayaan Idul Adha seperti saat ini. Salah satu yang diburu dan dimasak adalah sate. Ada banyak warung makan yang mengolah sate kambing di Indonesia. Berikut beberapa warung yang mengolah sate kambing khas daerahnya.

Sate Kambing Warung Pak Maman

Tiap malam, parkiran Kober, begitu warga sekitar menyebut Taman Pemakaman Umum (TPU) Petamburan, Jakarta Pusat, ramai orang. Suasana di akhir pekan lebih semarak lagi.

Bukan ramai oleh ziarah kubur. Kehadiran orang-orang itu malam-malam di kuburan untuk makan sate, sop, dan gulai kambing. Ya, di parkiran TPU Petamburan yang terletak di Jalan Aipda K.S. Tubun, persis seberang pom bensin, ada kedai tenda yang menawarkan sate, sop, dan gulai kambing yang oke punya rasanya.

Nama kedainya Warung Pak Maman. Warung tenda milik Maman ini buka setiap hari dari jam 5 sore sampai 12 malam. Cuma saran saja, jangan datang pas jam makan malam, antara pukul 7 sampai 9 malam, ya. Pengunjungnya membeludak, sampai antre.

Selengkapnya bisa baca di artikel: Sate Kambing nan Sedap Perpaduan Betawi dan Arab

Sate Kambing Kardjan

Sate buntel nikmat saat disantap berselang-seling dengan sate kambing yang tak kalah gurihnya. Sate kambing Kardjan berbahan khusus: daging dari paha kambing sehingga minim lemak.

Sate Kardjan sebenarnya menyediakan beragam sate lainnya, seperti sate sapi dan sate ayam. Juga beragam sop, tongseng, dan gulai. ”Tapi, yang banyak dicari itu sate buntel dan sate kambing,” kata Sri Karsini (78), anak Kardjan.

Bagi yang belum pernah mampir ke Sate Kardjan, sebenarnya gampang-gampang susah mencapai tempat ini. Lokasinya agak tersembunyi, persis di belakang Restoran Mandarin di dekat Stasiun Kereta Api di Jalan Kebun Kawung.

Selengkapnya bisa baca di artikel: Sebungkus Teka-teki Sate Buntel Kardjan

Warung Sate Matang di Krueng Geukueh

Sebutan sate matang karena sate tersebut merupakan sate khas daerah Matang Glumpang Dua yang berada di Kabupaten Bireuen, Aceh. Ya, ini memang kuliner khas Aceh. Jika berkesempatan mampir ke Aceh, cobalah mencari sate matang sebagai salah satu buruan wisata kuliner Anda.

Daging yang digunakan adalah daging kambing. Sate yang disajikan layaknya sate kambing pada umumnya. Namun, keunikan dari sate matang adalah kuah yang dihidangkan sebagai pelengkap sate kambing.

Sate matang bisa dari daging sapi ataupun sate kambing. Di Lhokseumawe, Aceh, salah satu kedai sate matang yang terkenal adalah Warung Sate Matang di Krueng Geukueh. Di sini, sate kambing menjadi ciri khasnya.

Selengkapnya bisa baca di artikel: Hmm, Sate Matang dengan Kuah Kambing

Sate Kambing Mbok Galak

Sekilas tak ada yang spesial dari sebuah warung sate kambing Mbok Galak yang terletak di pinggir Jalan Mangun Sarkoro No. 122, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Sebuah anglo dan pikulan seperti kebanyakan warung sate lainnya berdiri di sisi kanan warung yang terkesan tak higienis.

Namun, siapa sangka warung sate itu kesukaan para pejabat negara hingga presiden? Sejak era Presiden Soeharto hingga Joko Widodo disebut-sebut pernah mampir ke Warung Sate Mbok Galak.

Selengkapnya bisa baca di artikel: Rahasia Sate Buntel Bu Galak Kesukaan Presiden Era Soeharto hingga Jokowi

Sate Klatak Pak Bari

Jika Anda ingin merasakan salah satu varian sate datanglah ke Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Nama sate asal Bantul tersebut adalah Sate Klatak. Di sepanjang jalan tepatnya di Jalan Imogiri Timur, Anda akan menjumpai banyak warung-warung di pinggir jalan yang menyajikan menu sate klatak.

Namun, salah satu yang patut Anda coba adalah Sate Klatak Pak Bari. Sate pak Bari yang terletak di Pasar Jejeran, Wonokromo, Pleret, Bantul ini sangat legendaris dan dapat dikatakan sebagai cikal bakal sate klatak di Imogiri Bantul.

Selengkapnya bisa baca di artikel: Sate Klatak Pak Bari, Hhmm... Daging Kambing yang Empuk