Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendakian Gunung Carstensz Papua Salah Satu yang Termahal di Dunia

Kompas.com - 29/09/2016, 18:12 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendakian Gunung Carstensz Pyramid, Papua ternyata memerlukan biaya yang lebih mahal dibandingkan pendakian Gunung Elbrus di Rusia maupun Gunung Kilimanjaro di Tanzania. Biaya pendakian Gunung Carstensz sekitar Rp 5-10 juta lebih mahal dibanding kedua gunung tersebut.

Pemilik Operator Pendakian Patagonia Adventure Travel, Fandhi Achmad atau akrab disapa Agi menyebutkan pendakian Gunung Carstensz dibanderol dengan harga berkisar Rp 55 juta per orang. Pendakian Gunung Carstensz ditempuh dalam waktu sekitar dua minggu.

"Dibandingkan kita pergi ke Gunung Elbrus dengan gunung yang lebih tinggi, dengan fasilitas yang lebih enak, tingkat keamanan dan kepastian yang lebih baik. Pendakian Gunung Elbrus masih lebih murah," kata Agi kepada KompasTravel saat ditemui acara "Re-Opening Patagonia Outdoor Store & Sharing Experience Carstensz Pyramid" di Jakarta, Minggu (25/9/2016) malam.

Menurut Agi, harga paket pendakian Gunung Elbrus dengan ketinggian 5.642 meter di atas permukaan laut (mdpl) berkisar sekitar Rp 45 juta per orang selama 10 hari pendakian. Ia melanjutkan, padahal Gunung Elbrus itu terletak di luar negeri yakni di Benua Eropa yang jauh dari Indonesia.

"Di sana, fasilitasnya enak. Makanan terjamin. Keamanan terjamin juga dibanding Papua," ungkapnya.

NIZAR SUHENDRA/Fit@fifty Jumat (19/8/2016), tepat pukul 8:45 waktu Rusia, Fadli menghentikan langkahnya. Dia lantas terlihat bersujud, lalu berdiri lagi, dan mengangkat kedua tangannya. Di tangannya, Merah Putih akhirnya berdiri di puncak tertinggi Eropa.
Menurutnya, paket pendakian Gunung Carstensz juga termasuk dalam peringkat ketiga termahal di dunia. Secara biaya, Gunung Carstensz berada di bawah Gunung Everest di Nepal dan Gunung Vinson Massif di Kutub Selatan.

"Tapi kalau Gunung Everest, itu pendakiannya lama. Paling cepat tiga bulan. Vinson Massif itu jauh kemudian di Kutub Selatan. Kalau di Carstensz ini ini problemnya adalah faktor keamanan. Itu yang membuat bikin mahal," jelas Agi.

Sementara, Marketing Staff dari operator pendakian Indonesia Expeditions, Alvin Egie Perdana, menyebutkan, rata-rata operator pendakian di Indonesia menjual paket pendakian ke Gunung Elbrus sekitar Rp 40-50 juta per orang. Harga tersebut termasuk tiket pesawat Jakarta - Moskow PP, peralatan pendakian kelompok, makanan dan minuman, penginapan, dan biaya porter serta pemandu.

"Kalau di Gunung Kilimanjaro juta berkisar Rp 45-50 juta. Itu untuk pendakian selama 10 hari," jelas Egie kepada KompasTravel "Re-Opening Patagonia Outdoor Store & Sharing Experience Carstensz Pyramid" di Jakarta, Minggu (25/9/2016) malam.

Gunung Cartensz dengan ketinggian 4.884 mdpl termasuk ke dalam tujuh puncak tertinggi di lempengan benua, bersama Gunung Everest, Asia; Kilimanjaro di Afrika dengan ketinggian 5.885 mdpl; Elbrus di Eropa dengan ketinggian 5.642 mdpl; Aconcagua di Amerika Selatan dengan ketinggian 6.962 mpdl; Mckinley di Amerika Utara dengan ketinggian 6.670 mdpl, dan Vinson Massif di Antartika dengan ketinggian 5.535 mdpl.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com