Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lupakan Bangkok, Ini 5 Alasan untuk Berkunjung ke Chiang Mai

Kompas.com - 29/09/2016, 19:09 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

CHIANG MAI, KOMPAS.com - Saat liburan ke Thailand, mayoritas turis Indonesia stuck di ibu kota yakni Bangkok. Menyusuri Sungai Chao Phraya, berkunjung ke Madame Tussauds, atau wisata belanja di Chatuchak Market.

Bisa dibilang, Bangkok adalah destinasi mainstream di kalangan turis Indonesia. Padahal masih banyak tempat yang wajib dikunjungi saat liburan ke Negeri Gajah Putih. Chiang Mai yang terletak di utara Thailand adalah salah satunya.

Chiang Mai adalah provinsi dengan ibu kota bernama sama. Kota ini berukuran lebih kecil dari Bangkok, lebih sejuk, dan kata kebanyakan turis: lebih menyenangkan.

Tak percaya? KompasTravel mengunjungi Chiang Mai beberapa waktu lalu atas undangan dari Tourism Authority of Thailand (TAT). Seluruh rombongan sepakat bahwa Chiang Mai adalah "mutiara" yang dimiliki Negeri Gajah Putih.

Setidaknya ada lima alasan Anda wajib mengunjungi Chiang Mai. Jangan lupa masukkan kota ini dalam daftar destinasi liburan di Thailand. 

1. Kaya akan sejarah dan bangunan tua

Perbandingannya kira-kira begini: Bangkok adalah Jakarta, dan Chiang Mai adalah Bandung. Luas Kota Chiang Mai lebih kecil dari Bangkok. Terletak di daerah pegunungan, udara Chiang Mai pun lebih sejuk.

Chiang Mai merupakan bekas ibu kota Kerajaan Lan Na, yang berlangsung dari abad ke-13 hingga abad ke-18. Kota ini sangat cocok jadi tujuan wisata keluarga sampai solo traveler, karena punya tempat wisata yang terpusat di satu titik.

Chiang Mai Old City adalah bekas ibu kota Kerajaan Lan Na yang terletak di tengah kota. Sampai saat ini, Chiang Mai Old City masih menyimpan 22 kuil peninggalan Kerajaan Lan Na yang berdiri megah di tengah bangunan-bangunan yang sudah direnovasi. Mirip seperti Kota Tua Jakarta, namun dengan puncak-puncak pagoda berwarna emas menjulang di berbagai sudutnya. 

2. Dekat dengan Chiang Rai

Provinsi Chiang Mai dekat dengan Chiang Rai, provinsi paling utara Thailand yang menjadi ibu kota Kerajaan Mingrai yang berdiri di abad ke-11. Chiang Rai juga berbatasan langsung dengan Myanmar di sebelah timurnya.

Lalu, ada apa di Chiang Rai? Provinsi ini menjadi destinasi wisata alam populer bagi turis asing. Di Chiang Rai, wisatawan bisa mengunjungi pusat konservasi gajah Thailand. Hiking dan trekking di pegunungan dan berkunjung ke desa tempat tinggal etnis asli Thailand. 

KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Pedesaan di Chiang Mai, Thailand.

Di Chiang Rai pula, wisatawan bisa melihat kuil yang disebut-sebut paling indah di negara tersebut. Wat Rong Khun alias White Temple dibangun pada 1996 oleh seorang seniman lokal. Keindahan arsitekturnya sangat dikenal hingga mancanegara.

3. Elephant Camp 

Hanya 30 menit dari pusat Kota Chiang Mai, wisatawan bisa mengunjungi Mae Sa Elephant Camp yang terletak di Mae Rim District. Tempat ini menjadi habitat 75 ekor gajah Thailand, dari yang masih bayi hingga usia 80 tahun. 

KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Mae Sa Elephant Camp adalah tempat untuk melihat aneka atraksi gajah. Tempat ini berlokasi sekitar 30 menit perjalanan dari pusat Kota Chiang Mai, Thailand.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com