Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rikoh Manogar Siringoringo, Pembuka Jalan Selam Ilmiah

Kompas.com - 01/10/2016, 09:22 WIB

SETELAH puluhan tahun berlangsung di Indonesia, kegiatan penyelaman ilmiah mulai mendapat jalan untuk proses standardisasi. Pembukanya adalah Rikoh Manogar Siringoringo, orang Indonesia pertama yang beroleh lisensi European Scientific Diver dari The German Commission for Scientific Diving.

Rikoh saat ini bekerja sebagai peneliti muda di Pusat Penelitian Oseanografi-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2O-LIPI) dengan bidang keahlian ekologi terumbu karang. Ia memperoleh lisensi European Scientific Diver (ESD) pada Juli 2016.

Ia menjalani pelatihan dan ujian teori serta praktik selama sekitar enam pekan di Jerman dan Swedia bersama sembilan peserta lain dari Jerman, Finlandia, Norwegia, Spanyol, dan Swedia pada April-Juli. Proses itu ditempuh berdasarkan aturan German Social Accident Insurance (DGUV) dan ESD.

Dilahirkan dari pasangan guru, Rusma Sinaga dan Japanal Siringoringo, Rikoh dikenal punya tekad tinggi. Anak kedua dari lima bersaudara itu bergabung di P2O-LIPI pada 1996 sebagai teknisi di laboratorium coral.

Sejak saat itu, ia langsung terlibat dalam puluhan kali penyelaman dan pekerjaan bawah air. Ia mendalami dunia bawah air.

Latar belakang pendidikan S-1 sebagai sarjana teknik tak menghalanginya mempelajari laut. Rikoh kuliah lagi untuk menggapai gelar magister sains bidang ilmu biologi laut.

Setelah mendapat sertifikat selam pertama (A1), Rikoh melanjutkan ke jenjang dive master (A4). Tahun 2011, lisensi selamnya sudah berstatus instruktur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com