Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berencana Wisata Bareng Pelni? Cek Jadwal Baru Ini...

Kompas.com - 18/10/2016, 09:41 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda yang berencana berlibur layaknya kapal pesiar bersama Pelni, lebih baik cek rencana sekali lagi. Pasalnya, PT Pelni menjadwal ulang beberapa destinasi wisata bahari yang akan diselenggarakan pada tahun 2016.

"Perubahan jadwal disesuaikan dengan pasar dan posisi kapal. Jadwal baru yang sudah diputuskan untuk destinasi wisata ke Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur) dan Derawan (Kalimantan Timur). Sedangkan destinasi wisata ke Raja Ampat, Wakatobi, Bandaneira tidak berubah," kata Manager Komunikasi & Hubungan Kelembagaan PT Pelni, Akhmad Sujadi dalam siaran pers kepada KompasTravel, Senin (17/10/2016).

Sujadi mengatakan, destinasi wisata Labuan Bajo yang semula akan digelar tanggal 21-24 September 2016 berubah menjadi 1-4 Desember 2016. Ia menambahkan kapal yang digunakan tetap KM Tilongkabila dan mengunjungi Taman Nasional Komodo, Pulau Kanawa, Pink Beach dan Air Terjun Cunca Rami.  

"Destinasi kedua yang dijadwal ulang Derawan, Kalimantan Timur, semula tanggal 10-13 Oktober 2016 dengan KM Bukit Siguntang juga digeser menjadi tanggal  9-11 Desember 2016. Traveler dari berbagai kota menuju Kota Balikpapan, lalu ke pelabuhan dan naik lapal Pelni yang akan mengantar traveler ke Derawan," jelasnya.

Sementara, untuk destinasi lainnya, menurut Sujadi, tidak ada perubahan. Keberangkatan Raja Ampat dan lainnya dilaksanakan jadwal yakni tanggal 30 Oktober-2 November 2016.

KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO KM Binaiya milik PT Pelni yang membawa wisatawan menikmati liburan dalam program 'Let's Go Karimun Jawa' 18-20 Juli 2015. Kapal ini memiliki kapasitas penumpang mencapai 1.000 orang.
"Traveler mengawali wisata dari Pelabuhan Sorong. Kapal akan bergerak menuju ke Yenbuba (Pulau Pasir Timbul, Kampung Yenbuba, touring boat, snorkeling dan diving). Hari berikutnya ke Pianemo (trekking, touring boat, snorkeling dan diving). Kemudian ke Arborek (bird watching, touring Goa Kelelawar, snorkeling dan diving)," kata Sujadi.

Demikian juga destinasi Wisata Wakatobi tetap dilaksanakan pada tanggal 12-15 November 2016.

Perjalanan wisatawan akan diawali dari Pelabuhan Baubau menuju Pulau Hoga dan  Pulau Tomia untuk melakukan snorkeling dan diving, dan kembali ke Pelabuhan Baubau lalu selanjutnya kapal akan kembali ke Makassar. 

"Terakhir wisata bahari ke Bandaneira akan dilaksanakan pada tanggal 4-7 Desember 2016. Para traveler akan naik KM Tidar dari Pelabuhan Ambon menuju Bandaneira. Wisatawan akan mengunjungi Benteng Belgica, Pulau Hatta, Pulau Pisang dan Pulau Karaka. Selain menikmati pemandangan alam nan indah di benteng peninggalan Belanda, traveler juga dapat menikmati snorkeling dan diving dengan pemandangan bawah laut yang sangat menawan," tambahnya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Benteng Belgica di Banda Neira, Maluku.
Sebelumnya, Pelni meluncurkan enam destinasi wisata bahari tahun 2016 pada Kamis (15/9/2016) di Ecovention, Ecorpark Ancol.  Destinasi wisata 2016 terdiri Raja Ampat (Papua Barat), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Karimunjawa (Jawa Tengah), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Bandaneira (Ambon), dan Derawan (Kalimantan Timur).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com