Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Banyuwangi, Konjen AS Makan di Rumah Apung

Kompas.com - 26/10/2016, 16:17 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Heather C. Variava, Konsul Jenderal (Konjen) Amerika Serikat di Surabaya berkunjung selama dua hari di Kabupaten Banyuwangi sejak Senin (24/10/2016) hingga Selasa (25/10/2016).

Dia bersama rombongan menyempatkan diri mengunjungi rumah apung di wisata Bangsring Underwater dan Pantai Boom Banyuwangi.

Di tempat wisata Bangsring Underwater yang dikelola oleh kelompok nelayan Samudra Bhakti tersebut, Heather menyempatkan diri menikmati sajian makanan laut di atas rumah apung yang berada di perairan laut Bangsring.

(BACA: Rujak Kelang Khas Muncar Banyuwangi, Rasanya Campur-campur)

Bangsring Underwater merupakan kawasan konservasi laut seluas 5 hektar yang dikembangkan oleh para nelayan menjadi tempat wisata edukasi.

Di kawasan ini, para nelayan dilarang untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan baik menjaring maupun memancing. Nelayan juga memperbaiki terumbu karang yang rusak dengan cara transplantasi.

(BACA: Kabar Gembira, Penerbangan Langsung Jakarta-Banyuwangi Segera Dibuka)

Kepada KompasTravel, Heather mengaku kunjungannya tersebut adalah kunjungan pertama di Banyuwangi dan sengaja mengunjungi Bangsring Underwater untuk mengetahul secara langsung kegiatan nelayan yang ada di Bangsring.

KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Heather C. Variava, Konjen Amerika Serikat di Surabaya (kemeja abu-abu) saat berbincang dengan nelayan Bangsring di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (25/10/2016).
“Saya melihat aktivitas perlindungan alam yang luar biasa yang dilakukan oleh para nelayan di sini. Sangat mengesankan, tidak hanya melindungi laut tapi juga mampu mempengaruhi budaya nelayan menjadi lebih baik,” ujar Heather.

Bangsring Underwater menjadi salah satu kandidat penerima program International Visitors & Leadership Program (IVLP) yang digagas oleh pemerintah AS. IVLP adalah program reguler yang diadakan oleh Biro Kebudayaan dan Pendidikan, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.

Program pertukaran unggulan ini dibuat untuk membangun saling pengertian antara Amerika Serikat dan negara-negara lain, lewat kunjungan ke Amerika Serikat yang diwakili oleh orang-orang pilihan dari banyak negara.

Selain menikmati makan siang di atas rumah apung, Heater juga menyempatkan diri memberi makan ikan liar yang ada di sekitar rumah apung.

"Nanti pada kesempatan selanjutnya saya akan kembali ke sini untuk snorkeling. Ikannya bisa kelihatan langsung dari sini," ungkapnya sambil tersenyum seraya melempar roti ke arah ikan liar di sekitar rumah apung.

Selain itu, dia bersama beberapa nelayan juga melakukan transplantasi terumbu karang di perairan Bangsring.

Heather menjelaskan selama ini Pemerintah Amerika telah menjalin hubungan baik dengan Pemkab Banyuwangi khususnya di bidang pendidikan melalui pengiriman relawan peace corps yaitu program unggulan Pemerintah Amerika Serikat untuk menjembatani budaya dan membangun pemahaman yang lebih besar di tingkat masyarakat.

Relawan Peace Corp tinggal dan bekerja di dalam komunitas selama dua tahun. Di Banyuwangi pada tahun 2015 para relawan ini jumlahnya 15 orang. Mereka menjadi guru bahasa Inggris di berbagai sekolah.

KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Konjen Amerika Serikat di Surabaya, Heather C Variava saat transplantasi terumbu karang di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (25/10/2016).
Selain mengunjung rumah apung Bangsring Underwater, Heather juga menikmati keindahan Pantai Solong Banyuwangi dan melepas tukik di Pantai Boom.

Heather berharap pada kunjungannya yang pertama tersebut bisa membangun hubungan yang lebih kuat antara Amerika Serikat dan Indonesia khususnya di Banyuwangi.

"Tidak menutup kemungkinan nanti bisa ada kerja sama-kerja sama lainnya dengan Banyuwangi khususnya di bidang pendidikan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com