Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/10/2016, 16:22 WIB

BANYUWANGI, kota di ujung paling timur Pulau Jawa, menyimpan kejutan rasa. Racikan tabrak menunya selalu menumbuhkan petualangan rasa.

Pecel dipadukan dengan rawon menghasilkan pecel rawon, lalu rujak cingur dikawinkan dengan soto menjadi rujak soto. Ada pula nasi tempong yang bakal menampar lidah hingga sajian dengan nama aneh seperti nasi bodrex dan nasi cawuk.

Mari kita mulai dengan menyantap nasi bodrex. Nasi bodrex ini mirip-mirip dengan nasi kucing yang biasa disajikan dalam wujud bungkusan berlapis kertas koran di angkringan ala Yogyakarta.

Bedanya, ragam lauk pada nasi bodrex lebih banyak, seperti kering tempe, bihun, potongan ayam, lalu sambal. Sebungkus nasi bodrex yang sangat mengenyangkan ini hanya dijual Rp 5.000.

Menjelang malam, penjual nasi bodrex bisa dijumpai di seluruh penjuru kota. Salah satu penjualnya adalah seorang anak muda dengan dandanan rapi ala cowok masa kini, Erwin (29), yang mulai membuka warung nasi bodrex pukul 17.00-02.00 dini hari.

”Nasi bodrex buatan ibu. Kudu kuat melek. Bisa laku 100 bungkus per malam,” kata Erwin, yang sudah generasi ketiga mengelola warung nasi bodrex di Jalan Kolonel Sugiono itu.

Kebanyakan yang nongkrong menikmati nasi bodrex di warung itu memang para remaja. Sembari ngobrol atau memainkan gitar menyanyikan lagu-lagu berbahasa daerah Banyuwangi, bahasa using, mereka menghangatkan malam dengan menyeruput susu anget, teh anget, atau kopi susu.

Selain anak muda, orang tua biasanya memilih membawa pulang nasi bodrex untuk disantap bersama keluarga. ”Pembelinya semua kalangan,” tambah Erwin.

KOMPAS/AGUS SUSANTO Nasi Mawut Bar-bar di Banyuwangi, Jawa Timur.
Kenapa disebut nasi bodrex? Ada beberapa versi terkait penamaannya yang menyerupai merek salah satu obat sakit kepala itu.

Menurut Erwin, disebut nasi bodrex karena harganya sama dengan sekeping obat sakit kepala. Beda lagi, kata salah satu pelanggan Roni yang menganggap nama bodrex berasal dari kebiasaan konsumen makan nasi bungkus sebelum minum obat sakit kepala.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mangli Sky View Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Mangli Sky View Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Jalan Jalan
Turis Asing Paling Banyak Kunjungi Kalimantan Timur pada Agustus 2023

Turis Asing Paling Banyak Kunjungi Kalimantan Timur pada Agustus 2023

Travel Update
Persebaran Wisatawan di IKN Belum Merata, Lebih Banyak ke Titik Nol Nusantara

Persebaran Wisatawan di IKN Belum Merata, Lebih Banyak ke Titik Nol Nusantara

Travel Update
Persiapan MotoGP Mandalika 2023 Hampir 100 Persen, Ada Side Event

Persiapan MotoGP Mandalika 2023 Hampir 100 Persen, Ada Side Event

Travel Update
Sabtu Ini, Aneka Lampion Akan Hiasi Langit Malam Pantai Parangtritis

Sabtu Ini, Aneka Lampion Akan Hiasi Langit Malam Pantai Parangtritis

Travel Update
8 Wisata Pantai di Lamongan yang Populer 

8 Wisata Pantai di Lamongan yang Populer 

Jalan Jalan
Dampak MotoGP Mandalika, Lapangan Usaha Meningkat hingga Penuhi Target Kunjungan Wisatawan

Dampak MotoGP Mandalika, Lapangan Usaha Meningkat hingga Penuhi Target Kunjungan Wisatawan

Travel Update
Mayoritas Orang Indonesia Lihat Media Sosial untuk Pilih Tempat Wisata

Mayoritas Orang Indonesia Lihat Media Sosial untuk Pilih Tempat Wisata

Travel Update
Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Cepat Mana Sampai Kota Bandung?

Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Cepat Mana Sampai Kota Bandung?

Travel Update
Tak Ingin Kalah dari Solo, Yogyakarta Angkat Ritual Budaya Merti sebagai Daya Tarik Wisata

Tak Ingin Kalah dari Solo, Yogyakarta Angkat Ritual Budaya Merti sebagai Daya Tarik Wisata

Travel Update
BERITA FOTO: Indahnya Sunset di Pantai Senggigi, Lombok

BERITA FOTO: Indahnya Sunset di Pantai Senggigi, Lombok

Travel Update
Taman Nasional Baluran Sudah Buka, Wajib Bawa Kartu Identitas

Taman Nasional Baluran Sudah Buka, Wajib Bawa Kartu Identitas

Travel Update
Wisata Bahari Lamongan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daftar Wahana

Wisata Bahari Lamongan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daftar Wahana

Jalan Jalan
Kebakaran Padam, Taman Nasional Baluran Buka Lagi 1 Oktober 2023

Kebakaran Padam, Taman Nasional Baluran Buka Lagi 1 Oktober 2023

Travel Update
Berwisata ke IKN Nusantara, Akomodasi Masih Terbatas

Berwisata ke IKN Nusantara, Akomodasi Masih Terbatas

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com