Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Siap Tambah Penerbangan ke Labuan Bajo

Kompas.com - 01/11/2016, 05:17 WIB

LABUAN BAJO, KOMPAS - Maskapai Garuda Indonesia siap menambah jumlah penerbangan Jakarta-Labuan Bajo dan membuka rute Jakarta-Sorong tahun 2017. Penambahan dilakukan untuk mendorong pengembangan wisata di wilayah timur Indonesia yang kaya wisata alam dan budaya.

”Untuk sepekan ke depan, penerbangan Jakarta-Labuan Bajo hampir habis dipesan. Jika peminat terus bertambah, kami akan membuka penerbangan lagi,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia (Persero) Tbk Arif Wibowo, di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (29/10/2016).

Rute Jakarta-Labuan Bajo pergi-pulang pertama kali dibuka pada Jumat (21/10/2016) lalu. Dalam sepekan beroperasi, tingkat keterisian pesawat jenis Bombardier CRJ1000 NexGen berkapasitas 96 penumpang itu di atas 50 persen.

(BACA: Labuan Bajo di Tengah Gempita Wisata Dunia)

Bahkan, pada 27 dan 29 Oktober, Garuda Indonesia menerbangkan Boeing 737800 NG berkapasitas 162 kursi, dengan dua kali penerbangan. Selain karyawan badan usaha milik negara (BUMN), termasuk pimpinan dan Menteri BUMN Rini Soemarno, saat itu wisatawan mancanegara juga mengunjungi Labuan Bajo. ”Artinya, rute baru ini dapat mendorong wisatawan Nusantara dari Jakarta,” ujar Arif.

Arif juga mengatakan, ”Bandara Komodo juga sudah bisa untuk pesawat itu (Boeing 737-800 NG). Namun, akan lebih baik jika panjang landasan ditambah 200 meter.”

BARRY KUSUMA Penduduk Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Saat ini, panjang lintasan pintu masuk ke Taman Nasional Komodo itu sekitar 2.250 meter.

Waktu tempuh rute Jakarta-Labuan Bajo sekitar 2 jam, lebih cepat dibandingkan dengan rute sebelumnya, yakni Jakarta-Denpasar-Labuan Bajo, yang menghabiskan waktu lebih dari 3 jam. Bahkan, jika dari Sumatera, pesawat ATR72-600 berkapasitas 70 penumpang itu melalui Jakarta dan Denpasar, sebelum ke Labuan Bajo.

(BACA: Pertama Kali ke Raja Ampat? Ini yang Harus Anda Tahu)

Arif mengatakan, pihaknya akan membuat perjalanan edukasi ke travel asing untuk mendukung pengembangan pariwisata di Labuan Bajo.

Selain Pulau Komodo yang merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia versi organisasi New 7 Wonders, terdapat Pulau Rinca, Pantai Merah Jambu, dan rumah adat Wae Rebo. ”Ini semua adalah Jurassic Park dunia,” ujarnya.

Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula mengapresiasi rute baru Jakarta-Labuan Bajo oleh Garuda Indonesia. ”Manggarai Barat kaya akan wisata bahari. Ada 214 pulau. Semoga landasan bandara ditambah,” katanya.

Jakarta-Sorong

Arif menambahkan, pihaknya akan membuka rute Jakarta-Sorong, Papua Barat. Diharapkan Januari 2017 diluncurkan. Penerbangan langsung itu diharapkan mendorong pariwisata di Papua.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Wisatawan Perancis di desa Sawinggrai, di Distrik Meos Mansar, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Rabu (11/5/2016).
Bandara Domine Eduard Osok, Sorong, katanya, akan terhubung, antara lain, dengan Ambon dan Kupang. Penerbangan langsung dari Jakarta itu menjadi pintu masuk untuk wisata Tambrauw dan Raja Ampat.

Penerbangan langsung itu dapat mendorong pariwisata di Papua. Sebelumnya, Garuda Indonesia juga membuka rute Denpasar-Maumere pergi-pulang dan Kupang-Jakarta pergi-pulang akhir September. (IKI)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 30 Oktober 2016, di halaman 9 dengan judul "Wilayah Timur Terus Didorong".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com