Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Baru dari Ancol, Pertunjukan Cahaya sampai Akuarium Ubur-ubur

Kompas.com - 18/11/2016, 21:42 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk meluncurkan beberapa atraksi baru yang bisa dinikmati wisatawan dan tentunya warga Jakarta. Hal itu diungkapkan Corporate Secretary PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk, Ellen Gaby Tulangow. 

"Akhir November ini kami launching aktivitas swimming with dolphin di Ocean Dream Samudera," tuturnya saat bertandang ke redaksi Kompas.com, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta, Jumat (18/11/2016). 

Ini bukanlah kali pertama PT Pembangunan Jaya Ancol memperkenalkan lumba-lumba di Ocean Dream Samudera. Gaby mengatakan, Ancol telah mendapatkan penghargaan sebagai lembaga konservasi dan pengembangbiakan lumba-lumba. 

"Kami juga ikut standar Departemen Kehutanan. Saat ini kami punya 25 ekor lumba-lumba. Mulai akhir bulan ini, pengunjung bisa melakukan appointment untuk berenang bersama lumba-lumba," paparnya.

Namun, hari Kamis tidak terbuka untuk umum karena kolam lumba-lumba digunakan untuk tempat terapi.

"Kamis khusus untuk terapi anak-anak penderita autisme," tambah Gaby. 

Selajutnya, pada Desember mendatang, Ancol akan meresmikan atraksi Fantasy Light yang merupakan pameran pertunjukan cahaya. Fantasy Light akan menempati area taman yang menghubungkan Dunia Fantasi dengan Fantastique. 

"Fantasy Light merupakan pertunjukan cahaya saat malam. Nantinya akan ada permainan lampu, show, dan lain-lain," ucap Gaby.

Atraksi yang tak kalah serunya adalah akuarium ubur-ubur di Seaworld. Ini adalah pertama kalinya Seaworld memiliki koleksi ubur-ubur. 

"Awal Desember nanti akan kita umumkan peresmiannya. Ada dua sampai tiga jenis ubur-ubur, didatangkan dari Banyuwangi," ujar Gaby.

Ia mengatakan, Ancol tidak bisa sembarangan mengambil fauna atau flora dari daerah lain hanya untuk dipamerkan. Gaby menekankan, Ancol juga merupakan lembaga konservasi yang peduli terhadap keberlangsungan lingkungan.

"Saat mendatangkan ubur-ubur misalnya, kami harus mempelajari dan mengondisikan bagaimana cara mengembangbiakkan ubur-ubur. Tidak bisa sembarangan dalam membuat atraksi yang berhubungan dengan fauna," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com