Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/12/2016, 16:06 WIB
I Made Asdhiana

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Jepang merupakan salah satu destinasi wisata yang diincar wisatawan Indonesia. Banyak tempat-tempat menarik untuk dikunjungi di Jepang berdasarkan musim.

Saat musim dingin, mulai Desember sampai Februari, obyek wisata penuh salju jadi incaran wisatawan. Resort-resort ski selalu dipenuhi wisatawan. Apalagi saat bunga sakura bermekaran pada akhir April seraya menyaksikan Gunung Fuji merupakan suatu pemandangan yang menarik bagi wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara.

Salah satu transportasi paling hemat untuk berwisata di Jepang adalah dengan menggunakan kereta api. Seperti Tokyo Rail Days sebagai brand perjalanan wisata memperkenalkan tempat wisata dengan kereta api kepada wisatawan Indonesia mulai dari Tokyo menuju seluruh kota-kota di wilayah Kanto.

(BACA: Gunung Fuji, Pesonamu Menyihir Wisatawan)

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Penumpang kereta api di Stasiun Tokyo, Jepang, Kamis (1/12/2016).
Managing Director SMI Travel Indonesia, Nomoto Takayuki mengatakan berwisata di Jepang dengan kereta api bisa dibilang hemat, praktis dan nyaman.

"Untuk paket Kanto Buffet, wisatawan bisa membeli paket perjalanan yang merupakan gabungan antara tiket kereta api JR Tokyo Wide Pass selama 3 hari dan obyek wisata di wilayah Kanto. Setiap ganti kereta, wisatawan tinggal menunjukkan kartu ini kepada petugas dan tidak perlu lagi membeli tiket kereta," katanya kepada KompasTravel saat tiba di Bandara Narita, Tokyo, Selasa  (29/11/2016).

Bagi wisatawan yang pertama kali ke Jepang dan berwisata dengan kereta api, ada baiknya menyimak tips berkereta api di negeri matahari terbit yang dipaparkan Antonius Prima Setyawan, selaku Tour Coordinator Wendy Tour, ketika menemani KompasTravel dan empat travel agent di Indonesia yang diundang Tokyo Rail Days dalam program famtrip ke Jepang untuk memperkenalkan paket wisata 'Kanto Buffet' akhir November 2016.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA JR Tokyo Wide Pass sangat praktis dipegang wisatawan bila bepergian dengan kereta api selama berada di Jepang.
1. Tiket Kereta Api

Begitu mendapatkan tiket kereta api, di sana sudah tertera kereta yang digunakan, waktu keberangkatan, waktu tiba, jalur kereta, nomor gerbong dan nomor tempat duduk. Perhatikan baik-baik informasi tersebut. Dari sinilah, Anda mulai perjalanan di stasiun kereta api.

2. Stasiun KA selalu Ramai

Untuk mengantisipasi agar tidak ketinggalan kereta, pastikan jam ketibaan Anda di stasiun KA. Rata-rata stasiun besar di jepang, seperti Stasiun KA Tokyo selalu ramai pada jam-jam sibuk seperti jam berangkat kerja dan pulang kerja.

Lalu lalang penumpang yang bercirikan jalan cepat, buru-buru tergambar saat Anda memasuki stasiun KA. Di Jepang, penumpang terlihat selalu tergesa-gesa, berjalan cepat dan tak ada waktu untuk mengobrol satu sama lain. Semua diburu waktu.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Penumpang kereta api di Stasiun Tokyo, Jepang, Kamis (1/12/2016).
3. Eskalator

Setiap stasiun besar di Jepang selalu memiliki eskalator untuk memudahkan penumpang naik atau turun dari satu lantai ke lantai berikutnya.

Menurut Prima, begitu berada di eskalator, kalau tidak buru-buru, berdirilah di sebelah kiri. Bila membawa koper, maka letakkan koper tersebut di depan Anda. Biasanya jarak antar orang di eskalator tidak terlalu berdekatan, sehingga masih ada satu pijakan untuk koper.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jadwal Batam ke Singapura Desember 2023, Ada Tambahan Saat Akhir Pekan

Jadwal Batam ke Singapura Desember 2023, Ada Tambahan Saat Akhir Pekan

Travel Update
Sempat Sepi, Machu Picchu Bakal Naikkan Angka Batas Pengunjung

Sempat Sepi, Machu Picchu Bakal Naikkan Angka Batas Pengunjung

Travel Update
Mengetahui Titik Berkemah di Gunung Marapi Sumatera Barat

Mengetahui Titik Berkemah di Gunung Marapi Sumatera Barat

Travel Update
Panduan Main ke Rumah Hantu Solo, Wisata Horor di Hotel Terbengkalai

Panduan Main ke Rumah Hantu Solo, Wisata Horor di Hotel Terbengkalai

Travel Tips
BRI Citilink Online Travel Fair, Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

BRI Citilink Online Travel Fair, Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

Travel Update
4 Jalur Pendakian Gunung Marapi di Sumatera Barat, Ada yang Cuma 3 Jam

4 Jalur Pendakian Gunung Marapi di Sumatera Barat, Ada yang Cuma 3 Jam

Travel Tips
11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

Travel Tips
Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Travel Update
Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Travel Update
5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

Travel Tips
Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Travel Update
AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

Travel Update
Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Travel Update
Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Hotel Story
Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com