Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Om Telolet Om!" untuk Perayaan Tahun Baru di Ancol

Kompas.com - 30/12/2016, 07:35 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ancol Taman impian akan menghadirkan bunyi "telolet" untuk memeriahkan malam pergantian tahun baru. Uniknya, bunyi telolet ini hadir bukan dari klakson bus, melainkan dari tombol yang memang sengaja ditempatkan di gerbang masuk Ancol.

"Ancol akan melengkapi kemeriahan malam tahun baru dan menyambut para pengunjung dengan suara telolet khas bus antarprovinsi," kata Direktur Reskreasi Ancol Taman Impian, Teuku Sahir Syahali, dalam siaran pers yang diterima KompasTravel, Selasa (29/12/2016).

Pihak Ancol telah menyediakan enam tombol khusus yang apabila ditekan dapat mengeluaran suara berbeda sehingga menimbulkan bunyi telolet.

(BACA: Pergantian Tahun, 30.000 Kembang Api Siap Ditembakkan ke Langit Ancol)

Saat tombol tersebut ditekan, pengunjung akan diajak untuk menyebutkan "Om Telolet Om!" untuk menambah ramai suasana. Hadir pula dekorasi bergambar bus antar kota di gerbang Ancol untuk mendukung suasana. 

Bunyi telolet ini juga diharapkan dapat menjadi hiburan bagi para pengunjung yang mengantre di gerbang pembelian karcis Ancol pada perayaan pergantian malam tahun baru agar tak merasa jenuh. Rencananya bunyi telolet tersebut akan dibunyikan sepanjang malam pergantian tahun baru. 

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA Pertunjukan kembang api menyambut tahun baru Imlek di Ancol Taman Impian, Jakarta, Sabtu (9/2/2013). Selain pertunjukan kembang api, perayaan Imlek 2564 dimeriahkan dengan atraksi barongsai dan liong.
"Kami harapkan seluruh pengunjung dapat antusias menghabiskan malam tahun baru di Ancol dengan iringan suara 'Om Telolet Om'," kata Teuku Sahir Syahali. 

Ancol memperkirakan pada malam pergantian tahun baru akan dipadati 200.000 pengunjung. Untuk mengatasi kepadatan telah disiapkan rekayasa lalu lintas, 200 armada bus Wara Wiri gratis, sekaligus 3.397 petugas keamanan, kebersihan, dan medis.

Perayaan pergantian tahun baru di Ancol akan dilaksanakan di enam titik dengan puncak acara pertunjukan kembang api selama 15 menit. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com