Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Berburu Oleh-oleh Khas Bali

Kompas.com - 02/01/2017, 16:37 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Wisatawan Nusantara yang berkunjung ke Bali tidak hanya menikmati obyek wisata dan kesenian tradisional, tetapi mereka juga memburu oleh-oleh ke sejumlah pusat oleh-oleh khas Bali, di antaranya "Oleh-Oleh Arjuna Gagapan Bali" di Batubulan, Kabupaten Gianyar.

"Saya berwisata ke Bali selain berkunjung ke obyek wisata, juga menyempatkan diri untuk berbelanja suvenir ke Arjuna Gagapan Bali yang harganya lebih murah dibanding toko lainnya dengan jenis barang yang sama," kata Mira Indayani, seorang wisatawan dari Jakarta, di Gianyar, Bali, Senin (2/1/2017).

Ia mengatakan di Bali cukup banyak toko pusat oleh-oleh khas Bali, namun soal harga cukup bersaing untuk barang yang jenisnya sama.

"Karena itu pembeli memang harus lebih teliti untuk mengunjungi pusat oleh-oleh di Bali. Bagi saya, di mana toko yang berani menjual harga lebih murah, maka saya akan ke sana untuk membelinya," ucapnya.

(BACA: Begini Rasanya Naik Kapal Pelni Keliling Raja Ampat)

Sebagai konsumen, Mira berharap mendapatkan pelayanan yang memuaskan. "Di Bali, banyak pilihan untuk bisa berbelanja oleh-oleh khas Bali. Tentu harapan konsumen adalah harga murah dengan kualitas memuaskan," ujarnya.

Ia mengatakan belanja Rp 100.000 sudah dapat banyak aneka macam oleh-oleh untuk keluarga. Tidak pakai tawar-tawar karena harganya sudah murah.

Sementara itu, pemilik Toko Oleh-oleh Arjuna Gagapan Bali, Pande Nyoman Yudi Sutrisna mengatakan kunjungan wisatawan yang berbelanja puncaknya pada 31 Desember 2016 hingga 1 Januari 2017.

Menurut Pande, oleh-oleh khas Bali yang paling banyak dibeli wisatawan adalah "udeng" (ikat kepala) Bali, kemudian dompet, topi, sapu tangan ice cream dan berbagai oleh-oleh khas Bali lainnya.

"Di tempat ini kami memberi jaminan harga termurah, udeng Bali kami jual Rp 4.200, sarung pantai Rp 19 ribuan, di luar Rp 50 ribuan. Kami jamin di sini paling murah harganya untuk wilayah Bali," katanya.

Pande menambahkan, wisatawan yang datang ke tempatnya mengakui harga oleh-oleh yang dijual memang super murah jika dibandingkan di tempat lainnya di Bali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com