Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minggu, Yuk Naik Bus Wisata "Uncal" di Bogor

Kompas.com - 08/01/2017, 09:23 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Bus wisata Uncal milik Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat beroperasi setiap Sabtu dan Minggu dengan titik keberangkatan dan menurunkan penumpang dipusatkan dari Balai Kota.

"Lebih cocok pemberangkatan dari Balai Kota, masyarakat dapat leluasa, naik dan turun, serta tersedia parkir yang cukup," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto di Bogor, Sabtu (7/1/2017).

Sejak diluncurkan 31 Desember 2016, bus Uncal (Unforgettable City Tour at Lovable City) belum dapat langsung dioperasikan karena harus mengurus izin dan menunggu diterbitkannya STNK dan TNKB sebagai salah satu syarat wajib dimiliki sebuah kendaraan angkutan.

(BACA: Ini Bus Wisata "Uncal", Rutenya Keliling Kebun Raya Bogor)

"Menurut Satlantas Polresta Bogor Kota, DLLAJ Kota Bogor sudah mengajukan STCK dan TCKB ke Satlantas Polresta Bogor Kota dan sudah terbit. Sehingga sambil menunggu STNK dan TNKB, sementara pengoperasian Uncal menggunakan STCK dan TCKB yang dikeluarkan resmi oleh Polresta Bogor," katanya.

Bima mengatakan, rute operasional bus Uncal untuk tahap awal melewati sejumlah taman yakni Sempur, Taman Ekspresi, dan Taman Kencana. Lalu berkeliling Kebun Raya dan Istana Bogor.

"Bus akan singgah di dua titik perhentian yakni Kandang Uncal, penumpang dapat berbelanja suvenir khas Bogor, dan di Tugu Kujang, ikon baru Tepas Salapan Lawang cocok untuk berselfie," katanya.

(BACA: 5 Tempat Wisata Sekitar Bogor yang “Instagramable”)

Menurut Bima, dalam tahun ini akan ada penambahan empat unit bus wisata lainnya yang berasal dari sumbangan sejumlah swasta di Kota Bogor melalui program CSR. Total akan ada lima bus yang beroperasi.

"Kita butuh 20 bus yang akan melayani dari satu titik ke titik lainnya. Sehingga warga yang ingin berwisata ke Kota Bogor tidak perlu bawa mobil pribadi, cukup naik bus Uncal, akan diantar ke sejumlah destinasi wisata yang ingin dituju," katanya.

Bima mengatakan, tujuan dari pengoperasian bus wisata Uncal bagian dari penataan transportasi di Kota Bogor dan mengurangi kemacetan, dengan mengubah pola pikir masyarakat dalam menggunakan kendaraan pribadi.

"Adanya bus wisata ini, kami ingin mengubah pemikiran masyarakat untuk tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi, tapi mendorong transportasi publik," katanya.

Yang menarik dari bus Uncal, selain dirancang unik yang mencirikan Kota Bogor, bus berwarna biru memiliki kapasitas 13 kursi dirancang untuk dua orang dalam satu kursi.

Daya tampung bus maksimal 30 orang. Bus sengaja dibuat tidak bertingkat karena mempertimbangkan topografi Bogor yang sering hujan dan banyak pohon.

"Pemkot Bogor bekerja sama dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) yang akan memandu perjalanan warga yang menaiki bus Uncal, yang akan menjelaskan titik-titik sejarah di Kota Bogor," kata Bima.

Pada pengoperasian perdana bus Uncal, Wali Kota Bogor Bima Arya secara khusus menjadi pemandu wisata yang memandu warga serta wartawan yang ikut serta dalam uji coba hari pertama.

Wali Kota berkesempatan menceritakan tentang tempat-tempat bersejarah yang dimiliki Kota Bogor, serta perkembangan kota saat ini, termasuk fasilitas yang kini dimiliki oleh Bogor.

"Di Bogor ada Museum PETA, merupakan sekolah PETA di mana Bapak Soeharto dan Jenderal Sudirman belajar dini," tambah Bima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com