JAKARTA, KOMPAS.com - Tak sulit menemukan buah durian dan produk olahannya di Pekanbaru, Riau. Di sepanjang Jalan Sudirman, berderet kedai durian yang kabar buka dari pagi hingga malam hari. Misalnya Pondok Durian Pangeran milik Irfan Eri Efendi (47).
"Sentra durian Pekanbaru pertama kali ada di Jalan Sudirman ini. Ada banyak sekali penjualnya. Tetapi setelah dibangun ruko-ruko, tak ada lahan jadi tinggal sedikit yang berjualan. Hanya yang dapat lahan saja," kata Irfan.
KompasTravel saat menelusuri Jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau, di sela acara familiarization trip Pesonna Hotel Pekanbaru, Senin (18/1/2017), melihat setidaknya ada sepuluh kedai durian. Uniknya, kedai durian di Jalan Sudirman ini bukan sekadar penjaja kaki lima.
BACA JUGA: Nyam... Lezatnya Serabi Durian Bercampur Es Krim Vanila
Di sini kedai durian bentuknya menyerupai warung makan. Lengkap dengan meja kayu, kursi plastik, teko untuk mencuci tangan, tisu, dan baskom untuk membuang biji durian. Keadaan sangat laik untuk menyantap durian sambil bercengkerama bersama rombongan.
"Ya memang dulu ketika Riau masih sepi belum banyak hiburan saat malam hari, di sini jadi wilayah kuliner malam, makan durian. Sekarang sudah lebih sepi dari dulu," kata Irfan.
Para penjual di sepanjang Jalan Sudirman ini rata-rata tak hanya menjual buah durian, tetapi juga produk olahan durian. Maklum, rata-rata penjual durian di Jalan Sudirman juga berperan ganda sebagai pemasok durian dari daerah Sumatera.
Misalkan Irfan yang memasok durian tak hanya dari Riau, tetapi juga dari Bengkulu, Palembang, Jambi, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.
"Cuma durian Aceh aja yang tidak ada, soalnya tidak bisa sampai 24 jam kalau durian Aceh," kata Irfan yang telah 21 tahun berjualan durian di Jalan Sudirman.
BACA JUGA: Semerbak Harum Martabak Durian...
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.