“Saya harapkan pecalang enggak patroli menggunakan kendaraan, harus berjalan kaki. Dia berkeliling di wilayah banjar dan desa. Nanti berkeliling juga jangan bergerombol, 2 atau 3 orang saja,” ujarnya.
Menurut Mudra, orang yang sakit atau akan melahirkan harus diprioritaskan keluar rumah untuk berobat. "Nantinya secara teknis akan dikawal oleh pecalang masing-masing banjar atau desa pakraman," tambahnya. (Tribun Bali)
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan