KOMPAS.com -Saya terpukau saat Ning, teman asli Thai menunjukkan sebuah foto perkemahan di suatu danau yang indah. Danau berkabut dengan kilauan matahari pagi dikelilingi pegunungan hutan pinus merupakan kombinasi ilustrasi alam yang sempurna bagi saya.
Gambar tersebut berlokasi di Pang Oung, Mae Hong Son yang menjadi salah satu destinasi impian Ning masa kecil.
Menurutnya, tempat ini jarang didatangi wisman karena lokasi yang cukup terpencil juga perlu pendamping orang lokal untuk mendapatkan sebuah pengalaman otentik.
(BACA: 7 Lokasi Bergaya Lanna yang Wajib Didatangi di Chiang Mai)
Tanpa perlu belajar mengeja nama tempat di provinsi sebelah utara Thailand yang agak sulit diucapkan ini, saya langsung tunjuk jari mengiyakan ajakannya ke sana. Ayo!
Lokasinya yang terpencil menjadikan kota ini terbaik dari semua kota sibuk yang ada di Thailand. Nyaris tak terlihat tuk-tuk di sini.
Namun tidak berarti Mae Hong Son adalah wilayah yang belum dipetakan. Potensi kota yang berbatasan dengan Myanmar ini sangat diminati wisatawan untuk kegiatan alam seperti berperahu, trekking dan berkemah.
Kami berangkat dari Chiang Mai ke bandara Mae Hong Son (MHS) menggunakan maskapai Kan Air, pesawat baling-baling yang memakan waktu terbang sekitar 35 menit. Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan bus selama tiga jam perjalanan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.