Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingat! Raja Ampat Itu di Papua Barat

Kompas.com - 15/03/2017, 14:16 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebagian orang masih mengira jika Raja Ampat berada di Provinsi Papua. Padahal, destinasi wisata bahari yang terkenal hingga mancanegara ini berada di Provinsi Papua Barat.

Raja Ampat merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Sorong dan termasuk salah satu dari 14 kabupaten baru di bumi Papua.

Wilayah Raja Ampat terdiri 4 pulau besar yakni, Waigeo, Batanta, Salawati, dan Misool dengan dikelilingi 1.847 pulau kecil.

Pusat pemerintahan Raja Ampat berlokasi di Waisai, distrik Waigeo Selatan. Pemerintahan Raja Ampat berlangsung efektif tertanggal 9 Mei 2003.

(BACA: Mau Tahu Sejarah Nama Raja Ampat?)

Wakil Bupati Raja Ampat Manuel Piter Urbinas tak menyangkal jika masih banyak orang yang mengenal Raja Ampat sebagai bagian dari Provinsi Papua.

Kendati demikian, hal itu tak berdampak signifikan terhadap ketenaran Raja Ampat.

"Nama provinsi tidak masalah karena dalam pandangan kami aset daerah adalah aset provinsi, aset provinsi adalah aset Indonesia. Sehingga jangankan disebut daerah Papua, disebut Indonesia pun kami terima," kata Manuel saat ditemui Kompas.com di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, beberapa waktu lalu.

RONNY RENGKUNG Pemandangan bawah laut di Raja Ampat, Papua Barat.
Bagi Manuel, masalah penyebutan identitas teritorial tak akan mengurangi eksistensi Raja Ampat di mata dunia.

Menurutnya, yang terpenting saat ini pemerintah dan masyarakat terus bersinergi untuk membangun citra positif bagi Raja Ampat dan Indonesia.

"Karena bagaimanapun, sekecil wilayah di Raja Ampat merupakan bagian dari Indonesia. Branding kita memang sudah mendunia. Nama gak masalah, kita lebih fokus apa yang bisa kita perbuat bagi Raja Ampat," kata Manuel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com