Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai 1 Juni 2017, Bulan Soekarno Digelar di Ende

Kompas.com - 09/04/2017, 13:03 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Timur (NTT), Marius Ardu Jelamu, mengatakan bahwa pihaknya akan segera menggelar kegiatan Bulan Soekarno pada 1 - 21 Juni 2017 di Kabupaten Ende.

Kegiatan itu digelar untuk mengangkat kembali ide-ide nasionalisme dan filsafat Pancasila yang digagas oleh Presiden Soekarno, saat dibuang oleh penjajah Belanda di Kabupaten Ende pada 1934-1938.

“Kita mau menggali kembali, di tengah isu NKRI sedikit terganggu dengan adanya konflik sosial dan politik, terutama di Jakarta. Kita mau menunjukan kepada nasional dan dunia, bahwa keberagaman sebagai anak-anak bangsa yang sama adalah berakar pada filsafat Pancasila yang sudah digali Soekarno di Ende,” kata Marius kepada KompasTravel di ruang kerjanya, Sabtu (8/4/2017).

BACA: Bung Karno, Kota Ende, dan Pancasila

Selama bulan Soekarno, lanjut Marius, akan digelar sejumlah kegiatan. Antara lain lomba pidato yang berkaitan dengan Soekarno dan lomba lainnya seperti marching band, olahraga, pentas seni budaya, membersihkan kota, kontes ternak sapi hingga menanam pohon.

KOMPAS.com / FITRI PRAWITASARI Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur

Kegiatan itu akan diikuti oleh semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kabupaten dan Provinsi NTT.

“Kegiatannya diikuti semua OPD di NTT, tidak hanya terpusat di satu lokasi saja tapi akan juga dilakukan di luar Kota Ende yakni menanam pohon dan bimbingan teknik di semua kecamatan. Tidak hanya fokusnya pada Soekarno, tetapi juga kegiatan lainnya seperti membersihkan kota dan marching band,” ucapnya.

BACA: Mengunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

Sebelum kegiatan itu berlangsung, akan ditampilkan diorama perjalanan saat Soekarno dari Batavia menuju Ende dengan menggunakan kapal laut. Untuk memerihkan acara itu, Marius mengaku sudah mengundang Presiden Joko Widodo untuk memimpin langsung upacara bendera pada 1 Juni 2017.

“Kami sudah beraudiensi dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dan sudah mengundang presiden untuk menghadiri apel 1 Juni di Ende. Kita sudah laporkan di Mensesneg tentang semua kegiatan di Ende dan rencananya keluarga Bung Karno akan hadir,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com