Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memacu Adrenalin! Melayang-layang di Kapal Pesiar Ovation of The Seas

Kompas.com - 17/04/2017, 10:09 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Banyak orang berpendapat wisata pesiar hanya cocok bagi orang tua, sebab tidak banyak yang bisa dilakukan selama berada di atas kapal selain menikmati pemandangan laut dan menikmati hangatnya sinar matahari pagi.

Namun lain cerita jika anda berpesiar menggunakan kapal Ovation of The Seas. Kapal pesiar milik perusahaan Royal Caribbean International itu menawarkan pengalaman yang berbeda saat berpesiar.

Pada awal April lalu saya diundang oleh pihak Royal Caribbean International dan Singapore Tourism Board untuk merasakan pengalaman berpesiar menggunakan kapal Ovation of The Seas.

Mulanya saya membayangkan betapa membosankannya berada di tengah laut selama empat hari dan tiga malam.

(BACA: Wahana Ini Paling Digemari Wisatawan di Ovation of The Seas)

Setelah berkeliling beberapa saat, ternyata kapal pesiar tersebut memiliki beragam fasilitas outdoor activity yang berada di deck 14. Salah satu fasilitas yang tidak mau saya lewatkan adalah iFly.

KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO Seorang instruktur iFly sedang menunjukkan keahliannya beratraksi di dalam tabung iFly di kapal pesiar Ovation of The Seas dala pelayaran Singapura-Penang-Singapura awal April 2017. Tabung iFly memiliki diameter 3 meter dengan ketinggian kira-kira 7 meter.
iFly merupakan wahana simulator skydiving yang bisa dinikmati secara gratis selama anda berpesiar di kapal Ovation of The Seas. Anda hanya perlu mengecek jadwal beroperasi iFly dari cruise compass yang tersedia di kamar kabin.

Jika anda ingin mencobanya, saya sarankan anda langsung melakukan pemesanan tempat begitu tiba di atas kapal karena banyaknya pengunjung yang ingin mencoba.

Setelah melakukan registrasi dan mengisi formulir data diri, saya bersama sembilan pengunjung kapal lainnya dipersilakan memasuki sebuah studio kecil berkapasitas 10 orang. Di dalamnya terdapat layar televisi yang memutar video tutorial dan penjelasan singkat mengenai iFly.

(BACA: Kabaret Spektakuler di Kapal Pesiar Ovation of The Seas)

Selama beberapa menit saya menyaksikan video seorang instruktur iFly memeragakan mengenai posisi badan yang benar saat melayang di udara, cara berkomunikasi menggunakan isyarat tangan dan prosedur standar keselamatan.

Dexter, salah seorang instruktur, memasuki ruangan dan kembali memastikan kami paham seluruh instruksi yang ada di video tersebut.

KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO Anda yang ingin merasakan rasanya berselancar tanpa takut tergulung ombak bisa mencoba wahana flowrider di kapal pesiar Ovation of The Seas. Di kolam berarus kencang itu anda bisa menikmati berpengalaman berselancar dengan didampingi instruktur berpengalaman.
"Saya harus memastikan kalian semua paham agar bisa menikmati iFly dengan maksimal. Selama berada di dalam tabung kalian harus memperhatikan semua instruksi dari saya," ujar Dexter sambil berkali memeragakan isyarat tangan.

Setelah menonton tutorial singkat tersebut, kami dipersilakan memasuki ruangan perlengkapan. Kami diberikan pakaian khusus, helm, pelindung mata, ear-plug dan sepatu. Dengan teliti Dexter mengecek semua perlengkapan yang kami kenakan.

(BACA: Tak Hanya Orang Tua, Anak Muda Juga Cocok Wisata dengan Kapal Pesiar)

Kemudian Dexter memandu kami menuju ke lantai atas di mana wahana iFly berada. Bentuknya menyerupai tabung yang terbuat dari fiber-glass. Di bagian bawahnya terdapat cerobong yang mengelurkan udara berkecepatan tinggi, sehingga mampu membuat tubuh melayang.

Kebetulan saya mendapat giliran pertama. Jantung terasa berdebar saat berjalan mendekati pintu tabung. Embusan udara berkecepatan tinggi mulai terasa menerpa wajah. Saya hampir tidak bisa mendengar apa pun kecuali suara angin yang menderu-deru.

Melalui gerakan tangannya, Dexter menyuruh saya berdiri lebih dekat ke dalam tabung, kaki dilebarkan sejajar dengan bahu, dan tangan diarahkan ke atas dengan sikut sedikit ditekuk ke arah dalam.

Tidak berapa lama Dexter menarik tubuh saya ke dalam tabung. "Wuuuussss..." Dalam sepersekian detik tubuh saya sudah melayang-layang di dalam tabung. Sementara Dexter membantu agar tubuh saya tetap dalam posisi vertikal.

KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO Anda yang ingin merasakan rasanya berselancar tanpa takut tergulung ombak bisa mencoba wahana flowrider di kapal pesiar Ovation of The Seas. Di kolam berarus kencang itu anda bisa menikmati berpengalaman berselancar dengan didampingi instruktur berpengalaman.
Selama kira-kira 1,5 menit saya menikmati sensasi melayang di udara. Saya hanya perlu mengendurkan otot dan membiarkan badan bergerak terbawa embusan udara. Tabung ifly memiliki diameter 3 meter dengan ketinggian kira-kira 7 meter.

Dexter pun sempat menunjukkan kebolehannya berakrobat di dalam tabung. Dengan santainya dia melayang dan berputar-putar tanpa membentur dinding tabung. Bahkan berkali-kali dia melayang sampai ke titik tertinggi kemudian menukik tajam menuju ke dasar tabung.

Kami yang menyaksikannya berdecak kagum dan bertepuk tangan saat Dexter keluar dari tabung. "How does it feel?" tanya Dexter saat kembali ke ruang perlengkapan.

"That was awesome!" ujar seorang pengunjung yang berasal dari Singapura.

Sementara jantung saya masih berdegup cukup kencang. Itulah pengalaman pertama saya merasakan sensasi melayang di udara. Mengesankan dan sulit untuk dilupakan.

Jangan khawatir merasa bosan, sebab masih banyak outdoor activity yang ada di kapal tersebut.

KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO Fasilitas bagi penggemar olahraga panjat tebing dengan ketinggian 12 meter dan tingkat kesulitan yang beragam di kapal pesiar Ovation of The Seas dalam pelayaran Singapura-Penang-Singapura awal April 2017. Anda yang tidak memiliki pengalaman panjat tebing tidak perlu takut mencoba. Instruktur dan perlengkapan keamanannya berstandar internasional.
Anda yang ingin merasakan rasanya berselancar tanpa takut tergulung ombak bisa mencoba wahana flowrider. Di kolam berarus kencang itu anda bisa menikmati berpengalaman berselancar dengan didampingi instruktur berpengalaman.

Masih di deck yang sama, terdapat fasilitas bagi penggemar olahraga panjat tebing dengan ketinggian 12 meter dan tingkat kesulitan yang beragam.

Anda yang tidak memiliki pengalaman panjat tebing tidak perlu takut mencoba. Instruktur dan perlengkapan keamanannya berstandar internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com