Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernahkah Anda ke Bromo Tanpa Sewa Mobil, Pakai Ojek atau Naik Kuda?

Kompas.com - 30/04/2017, 08:25 WIB

KOMPAS.com - Sebagai salah satu destinasi wisata terpopuler di tanah air, banyak yang sudah pernah ke Bromo tentunya. Tapi pernahkah anda ke Puncak Bromo tanpa menyewa mobil jeep, tanpa naik ojek atau naik kuda? Yap, hiking! jalan kaki!

Kenapa saya memilih untuk hiking? Terus terang saja karena untuk menghemat dan karena cara ini juga jauh lebih sehat.

Tentu saja hiking ini membutuhkan tingkat kebugaran tertentu. Sebaiknya latihan dulu dan biasakan badan anda berolahraga secara teratur sebelum anda siap melakukan hiking ini.

Untuk mencapai Cemoro Lawang (desa terdekat dari Bromo) saya memilih naik bus dan tinggal di homestay. Untungnya Citilink pun sedang memberikan harga spesial untuk terbang ke Surabaya waktu itu.

(BACA: Wisata ke Bromo, Jangan Lupa Cicipi Nasi Aron Khas Tengger)

Setibanya di Kota Pahlawan, saya naik bus sekitar 3 jam ke Probolinggo dari terminal Purabaya. Bus ini sangat nyaman dan ber-AC, ongkosnya sekitar Rp 25.000.

Sampai di Probolinggo, ternyata terminalnya lumayan besar. Ternyata mencari bus tujuan Cemoro Lawang tidak sulit sama sekali.

Cari saja bus atau angkot yang banyak turis atau pengunjung asingnya, karena sudah pasti mereka akan ke Bromo.

(BACA: Jangan Main Ponsel saat Terjadi Badai di Gunung)

Di dalam angkot, saya dapat beberapa teman baru. Ada yang dari Rusia, dari Jerman, Belanda dan Italia. Kebetulan kita semua masih harus mencari homestay untuk malam itu. Untungnya hal yang satu ini gampang dicari.

DINI SIDDIK Hiking ke Puncak Bromo.
Homestay Budi adalah tempat yang kita pilih malam ini. harganya sangat terjangkau dan memiliki koneksi wifi yang cukup kuat.

Setelah makan malam bersama, kita semua sepakat hiking ke Penanjakan untuk melihat matahari terbit. Diperkirakan hiking ini butuh sekitar 2-3 jam. Dibekali senter, botol air, dan jaket, mulailah kita hiking jam 3 pagi.

Sepanjang jalan banyak sekali orang menawarkan jasa, mulai dari ojek motor, ojek sepeda, atau naik kuda.

Sayangnya trek ini sangat gelap dan tidak jelas patokannya. Jadi kadang-kadang kita tersesat dan harus pakai memanjat sedikit.

Namun pada akhirnya kita berhasil sampai ke atas di Penanjakan sebelum matahari terbit. Jadi kita masih sempat beristirahat sedikit.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com