JJAKARTA, KOMPAS.com – Selain Nasi Liwet Solo, Indonesia juga punya ragam nasi yang berbumbu dan bercita rasa gurih. Antara lain nasi lemak, nasi uduk, nasi megono, nasi gemuk, dan lainnya.
Salah satu jenis nasi yang populer hingga kini ialah liwet yang masuk tatar sunda yaitu Nasi liwet bandung, atau dikenal dengan "sangu liwet" khas Sunda.
"Proses pembuatan nasi liwet sunda disebut "ngaliwet". Ngaliwet dalam Tatar Sunda umumnya memakai ketel/kastrol atau panci, dimasak bersama bumbu-bumbu namun tanpa santan. Bumbunya antara lain garam, bawang merah, bawang putih, daun salam, sereh, lengkuas, cabe, santan, minyak kelapa,” ujar Teddi Muhtadin, Dosen Sastra Sunda Universitas Padjajaran kepada KompasTravel, Kamis (8/6/2017).
BACA: Berikut Asal Sejarah Nasi Liwet di Indonesia
Di balik kelezatannya, nasi liwet khas sunda menyimpan cerita. Berasal dari kehidupan masyarakat perkebunan, nasi liwet sunda lahir dari alasan penghematan.
“Itu sebenernya dulunya malah lahir dari penghematan, jadi nasi yang sekalian dimasukin lauk pauk di dalamnya,” ujar Murdijati Gardjito, ahli gastronomi yang juga peneliti di Pusat Studi Pangan dan Gizi Universitas Gajah Mada (UGM).
Ia menceritakan bahwa dahulu masyarakat di Tanah sunda Untuk mencapai perkebunannya harus melewati jarak yang cukup jauh. Setelah sampai kebun pun, jauh dari sumber makanan. Oleh karena itu nasi liwet dibawa dengan tempat memasak, ketel atau kastrolnya yang tertutup rapat.
“Nasi liwet di Sunda tujuannya penghematan, beda sama di Jawa. Karena orang sunda dulu makan nasi sama ikan asin dan sambal aja cukup, selesai. Untuk sayurnya dia tinggal ngambil langsung di kebunnya, biasa dinamakan lalapan,” ujar Murdijati.
BACA: Jangan Salah Kaprah, Ini Sebenarnya yang Dimaksud Nasi Liwet
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.