JAKARTA, KOMPAS.com - Rasa manisnya tak lekang dimakan waktu serta memuaskan indra pengecap dan mengajak pelanggannya mengingat masa lalu alias bernostalgia.
Beberapa es krim di Jakarta ini sudah ada sejak lama dan membuat para pelanggan setianya kembali bernostalgia mengingat masa kecil. Inilah kisah tiga es krim legendaris di Jakarta.
1. Ragusa
Ragusa bisa disebut sebagai perintis es krim di Jakarta. Sudah ada sejak tahun 1932 kini kedai es krim tertua di Jakarta ini telah berusia 85 tahun. Duo bersaudara asal Italia, Luigi Ragusa dan Vicenzo Ragusa adalah perintis sekaligus asal nama Ragusa.
Dahulu es krim Ragusa hanya dijual setahun sekali saat pasar malam di Pasar Gambir diselenggarakan. Baru tahun 1847 Ragusa menetap di Jalan Veteran I Nomor 20, Jakarta Pusat.
Es krim unggulan di Ragusa adalah Tutti Frutti dan Cassata Siciliana. Jangan lupakan es krim spaghetti dengan penyajian dan bentuk ala spaghetti Italia yang tersohor.
Hal yang menarik dari Ragusa adalah dekorasi ruang serta alat makan yang masih tampak seperti dulu kala. Ini yang membuat pelanggan betah berlama-lama di Ragusa hanya untuk bernostalgia. Harga es krim di Ragusa mulai Rp 15.000 sampai Rp 35.000.
2. Baltic
Ice Cream Baltic didirikan tahun 1939. Zaman itu menyantap es krim hanya dapat dilakukan oleh orang 'gedongan' alias kelas ekonomi menengah ke atas. Penyajian Ice Cream Baltic dulu disajikan dalam mangkuk-mangkuk keramik dan dalam bentuk stik.
Namun kini telah berubah. Ice Cream Baltic bergerak mengikuti zaman dengan berbagai inovasi yang dilakukan seperti penambahan varian rasa, pembaruan logo dan dekorasi toko, serta penambahan moto ”Ice Cream Tempo Doeloe”.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.