WAINGAPU, KOMPAS.com - Tarian adat Sumba menyambut kedatangan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Ir Wiratno M.Sc, dalam serangkaian kunjungan kerja selama dua hari di Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (19/8/2017).
Dalam rangkaian acara tersebut hadir Bupati Sumba Timur, Ketua DPRD Sumba Timur, Sekretaris Daerah Sumba Timur, Forkompinda, Kepala Pengadilan Negeri Waingapu, Kepala Balai Besar KSDA Nusa Tenggara Timur, Kepala Balai Taman Nasional Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti (Matalawa).
Hadir pula Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumba Timur, Koordinator Burung Indonesia-Sumba, Forum Jamatada, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan masyarakat dari Desa Binaan Laputi.
(BACA: Bertemu Edelweis di Puncak Wanggameti Pulau Sumba)
Adapun jenis bantuan yang diberikan adalah berupa satu unit mesin penggiling kopi yang masing-masing diberikan kepada Desa Persiapan Laputi, Desa Nangga, Desa Umamanu dan Desa Katikuloku.
Bertempat di Hotel Padadita, Wiratno secara resmi membuka acara peluncuran buku "Burung-burung di Taman Nasional Manupeu Tanah dan Laiwangi Wanggameti" sekaligus menyerahan Bantuan Pengembangan Usaha Ekonomi Produktif kepada Desa Binaan Laputi.
(BACA: Ayo ke Pulau Sumba...)
Peluncuran buku tersebut ditandai dengan penandatanganan naskah sambutan oleh Dirjen KSDAE, Bupati Sumba Timur dan Kepala Balai Taman Nasional Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti (Matalawa), Maman Surahman.
Dalam sambutannya Wiratno menjelaskan pentingnya keterpaduan pengelolaan kawasan konservasi antara unsur nature dan culture. Khususnya untuk wilayah Sumba, desain konsep pengembangan wisata yang prospektif adalah ekowisata berbasis lansekap dan budaya.
Bupati Sumba Timur, Gidion Mbilijora sudah memilih konsep ekowisata sebagai strategi utama pengelolaan dan pengembangan wisata di Sumba Timur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.