Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Tidak Diturunkan dari Pesawat, Hargai Pramugari dan Kru Kabin...

Kompas.com - 06/09/2017, 19:04 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Insiden penumpang yang diturunkan dari pesawat Citilink beberapa waktu lalu menyita perhatian warganet. Penumpang tersebut diketahui mendorong pramugari Citilink usai adu mulut.

BACA: Dorong Pramugari, Ini Kronologi Penurunan Penumpang dari Pesawat Citilink

Di dalam pesawat, pramugari dan penumpang saling berinteraksi dalam hal pelayanan dan keselamatan penerbangan. Dalam hal keamanan contohnya, pramugari akan selalu berkeliling untuk sekadar mengecek pemasangan sabuk pengaman, sandaran kursi, hingga memberikan demontrasi jika pesawat dalam keadaan darurat.

Pekerjaan itu tentu perlu usaha yang tak sedikit. Lalu apa yang harus dilakukan penumpang kepada pramugari terkait pekerjaannya?

"Hanya dengan bersikap saling menghargai saja kok. Itu udah bikin kita rekan-rekan pramugari happy," kata seorang pramugari yang tak mau disebutkan namanya saat berbincang dengan KompasTravel, Selasa (5/9/2017).

BACA: Cerita di Balik Tata Rambut Pramugari Garuda Indonesia

Menurutnya, sikap-sikap menghargai pramugari tersebut seperti patuh terhadap peraturan saat berada di dalam pesawat. 

"Itu sudah sangat amat bikin happy dan secara tidak langsung membantu mempermudah pekerjaan kami," jelasnya.

Menurutnya, hal-hal yang kadang membuat lelah pramugari dalam bekerja adalah sikap penumpang.

"Kalau selama penumpang patuh dan baik-baik saja mau kita dapet schedule dengan berlanding-landing itu gak akan bikin capek," jelasnya.

BACA: Alvin Lie: Penurunan Penumpang Citilink Sesuai Peraturan Penerbangan

Menurut ia, ada beberapa hal lain yang bisa menimbulkan rasa dihargai bagi pramugari. Salah satunya adalah mengucapkan terima kasih.

"Dengan mengucap terima kasih itu udah bikin kita (pramugari) happy dan jadi ngerasa kerja kita dihargain," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com