Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sarapan Siang ala Bavarian di Munich, Jerman

Kompas.com - 07/09/2017, 10:16 WIB

Kami tiba di Viktuallenmarkt, yaitu pasar makanan tradisional yang dulunya adalah pasar para petani asli di Bavaria. Sekarang menjadi pusat kuliner dengan berbagai cita rasa tanpa mengurangi ciri khas warisannya.

Sudah terlihat keramaian pengunjung lokal maupun wisatawan sedang menikmati sarapan mereka di teras restoran dan kafe saat kami tiba.

Saya sangat ingin mencoba spesialisasi sarapan tradisional ala Bavarian. Yang pertama adalah WeiBwurst (sosis putih rebus) yang disajikan dengan mustard manis dan sekeranjang pretzel panggang yang masih hangat, langsung dari oven.

Viktualienmarkt, pasar makanan tradisional yang dulunya adalah pasar para petani asli di Bavaria, Jerman. NOVA DIEN Viktualienmarkt, pasar makanan tradisional yang dulunya adalah pasar para petani asli di Bavaria, Jerman.
Yang kedua, minumannya tentu saja bir, di gelas berukuran satu liter. Kedengaran aneh memang, namun ini adalah sesuatu yang harus dicoba jika ingin menjadi seorang Bavaria sejati.

Welah hanya mencicipi sedikit dari piring saya. Ia lebih suka sosis goreng. Kami juga memesan dua gelas bir dan minum bersama bapak-bapak tua Munich yang masing-masing sudah menghabisi dua gelas besar. Prost!

Beer garden di Munich, Jerman.NOVA DIEN Beer garden di Munich, Jerman.
Prost!

Orang Jerman menganggap prost (atau cheers, bersulang) saat minum bir adalah hal yang sangat serius.

Setiap kali mengatakan prost pastikan untuk melihat mata semua orang, tanpa berkedip untuk menghindari ‘tahayul’ yaitu nasib buruk selama tujuh tahun.

Jika tidak melakukan ini, orang Jerman mengira kita menginginkan hal tidak baik terjadi pada mereka. Berkali-kali, setiap bersulang, saya pastikan mata saya melotot dan teriak, prost!

Hofbrauhaus Beer Hall Munchen. Di dalam bangunan Hofbrauhaus terdapat restoran, ruang pertunjukan musik, toko suvenir dan tentunya aula dan taman bir.NOVA DIEN Hofbrauhaus Beer Hall Munchen. Di dalam bangunan Hofbrauhaus terdapat restoran, ruang pertunjukan musik, toko suvenir dan tentunya aula dan taman bir.
‘Istana’ bir Hofbräuhaus

Di kota FC Bayern Munchen (klub sepak bola terbesar dan terkaya di Jerman) ini terdapat 120 beer halls dan beer gardens. Lucunya, tradisi di Jerman mengamini bir sebagai ‘makanan cair’ mereka.

Beragam jenis bir diproduksi oleh berbagai pabrik bir seperti Salvator, Maximator, Triumphator, Augustiner, Löwenbräu, Paulaner dan masih banyak lagi.

Katanya, kalau belum pernah mencoba bir di sini, wisatawan dianggap belum tahu apa-apa soal Munich. Karenanya, kami wajib ke Hofbrauhaus Beer Hall Munchen.

Sarapan siang ala Bavarian.NOVA DIEN Sarapan siang ala Bavarian.
Di dalam bangunan Hofbrauhaus tingkat tiga abad 16 ini terdapat restoran, ruang pertunjukan musik, toko suvenir dan tentunya aula dan taman bir.

Sejak empat abad yang lalu, 'istana' bir Hofbrauhaus telah menjadi simbol keriaan bangsa Bavaria yang menjadi magnet bagi pengunjung internasional.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com