Krisdayanti, salah satu wisatawan yang menggemari obyek wsiata alam yang natural ini mengaku takjub dengan panorama alam dan pemandangan lukisan awan indah yang memanjakan mata di lokasi ini.
Meski sudah empat hari mendirikan tenda bersama teman-temannya, namun Kridayanti mengaku tak jemu apalagi bosan menikmati pemandangan alam dan awan yang terus berubah-ubah setiap saat, terutama menjelang sore, malam, apalagi di waktu fajar.
(BACA: Menjual Awan di Lolai)
Menurut Krisdayanti, menikmati pemandangan alam yang indah dan menakjubkan bukan hanya membuat wistawan bisa merasa lebih segar, namun juga mengingatkan betapa kekuasaan Allah yang maha agung melukiskan keindahan alam yang tidak terbatas.
“Senang, pemandangan alam dan lukisan awannya yang indah dan menakjubkan dan selalu berganti-ganti. Saya jadi betah dan merasa tenang berada dalam suasana alam seperti ini,” tutur Krisdayanti.
Agar bisa menikmati dan mengabadikan panorama alam dan keindahan lukisan awan yang terus berubah-ubah setiap saat, umumnya pengunjung rela bermalam dan mendirikan tenda-tenda darurat atau kemah di lokasi ini.
Mereka mengabadikan pemandangan alam indah terutama menjelang sore, malam hari, hingga menjelang matahari terbit di pagi hari.
Kontur medan pegunungan yang relatif rata atau tidak menanjak tajam di sepanjang jalan hingga ke puncak Gunung Tanduk Kalua menjadi alasan banyak wisatawan mulai menggemari obyek wisata ini.
Arnold, salah seorang wisatawan mengaku memilih tinggal di puncak Gunung Tanduk Kalua dan rela berkemah beberapa hari untuk menyaksikan panorama alam serta awan indah yang terus menerus berubah setiap saat.
“Rasa lelah menempuh perjalanan selama hampir dua jam seolah terbayarkan saat sampai di puncak Gunung Tanduk Kalua. Pemandangan alamnya indah, awannya begitu menakjubkan mata dan terus berubah-ubah hingga membuat siapa pun betah berlama-lama di tempat ini,” tutur Arnold.
Arnold berharap potensi wisata alam di Mamasa ini kelak bisa dikelola dengan baik, termasuk membenahi infrastutur jalan dan sarana penunjang sehingga memudahkan wisatawan berlibur bersama keluarga ke lokasi ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.