Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Wisata Karangasem yang Berpotensi Terkena Letusan Gunung Agung

Kompas.com - 26/09/2017, 06:08 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

4. Menyesap Wine Salak di Desa Sibetan

Desa ini terkenal dengan olahan salaknya, karena Desa Sibetan merupakan penghasil salak yang amat banyak.

Tak heran warganya terampil mengolah salak, salah satu olahan favoritnya ialah wine salak. Namun, desa ini terletak di kaki Gunung Agung, hanya sekitar 13 kilometer dari puncak.

5. Berfoto di Taman Ujung

Taman Ujung merupakan tempat peristirahatan Raja Karangasem yang terakhir. Di dalamnya memiliki bangunan istana perpaduan Bali dan Eropa yang sangat cantik dengan kolam-kolam tertata apik, tak heran menjadi spot favorit berfoto hingga pre wedding.

Walaupun berjarak 25 kilometer arah selatan dari puncak Gunung Agung, wisatwan lebih baik menghindari obyek wisata ini dalam waktu dekat. 

6. Mandi di Tirta Gangga

Tirta Gangga disebut-sebut sebagai istana air dan merupakan tempat beristirahat Raja Karangasem. Dari banyaknya kolam, ada dua kolam khusus yang diperuntukkan untuk pengunjung dengan air yang dingin dan jernih.

Namun untuk sekarang sangat direkomendasikan untuk tidak ke sini, luncuran lahar panas begitu dekat jika Gunung Agung meletus.

7. Naik Jukung di Candidasa

Pantai yang amat terkenal di Karangasem ini menjadi pusat wisatawan yang berkunjung ke kabupaten ini.

Pantai Candidasa di Karangasem, Bali.KOMPAS.COM/NI LUH MADE PERTIWI F Pantai Candidasa di Karangasem, Bali.
Wisatawan biasanya menyewa jukung atau perahu nelayan untuk berkeliling di perairan Pantai Candidasa, terutama saat sunset yang indah. Daerah pantai ini tetap berada di daerah Karangasem yang juga lokasi Gunung Agung.

8. Berkunjung ke Pura Terbesar di Bali

Pura Besakih yang berada di kaki Gunung Agung merupakan pura terbesar di Bali. Pada waktu-waktu tertentu, Pura Besakih dipadati umat Hindu Bali yang melaksanakan upacara keagamaan. Destinasi ini menjadi yang sangat dekat dengan puncak Gunung Agung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com