Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anton Apriyantono, Mantan Menteri Pertanian yang Gemar Mendaki Gunung

Kompas.com - 10/10/2017, 06:37 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.comAnton Apriyantono (58) terlihat bersemangat ketika mengungkapkan niatnya untuk mendaki gunung-gunung tertinggi di Indonesia dalam acara jumpa pers Ekspedisi “7 Summits in 100 Days” di Jakarta, Senin (9/10/2017).

Kegemaran bertualang mendaki gunung-gunung di Indonesia ia mulai ketika di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Gunung pertama yang didaki adalah gunung Karang di Pandeglang, Banten sewaktu SMA. Hobi saya memang kegiatan petualangan khususnya mendaki gunung,” kata mantan menteri pertanian di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono periode 2004-2009 tersebut kepada KompasTravel.

(BACA: Mantan Mentan Anton Apriyantono Akan Daki 7 Puncak Gunung Tertinggi di Indonesia Dalam 100 Hari)

Ia sempat absen mendaki gunung karena tuntutan yang semakin banyak. Selama menjadi menteri pertanian, ia banyak berkeliling daerah untuk meninjau lokasi tapi tak sempat untuk mendaki gunung.

Mantan Menteri Pertanian Anton Apriyantono saat mendaki Gunung Kinabalu, Sabah, Malaysia.Dok. Anton Apriyantono Mantan Menteri Pertanian Anton Apriyantono saat mendaki Gunung Kinabalu, Sabah, Malaysia.
“Setelah pensiun, bisa lagi mendaki gunung. Jadi hobi lama bisa dilakukan,” kata laki-laki yang juga kini menjabat Komisaris Utama PT Tiga Pilar Sejahtera (TPS) Food.

(BACA: Ini Dia 2 Hal yang Wajib Dicoba di Gunung Fuji)

Petualangan Anton juga sudah menjejak ke gunung-gunung di luar negeri. Ia sempat mendaki solo ke Gunung Scuffel Pike di Inggris. Anton pernah mendaki Mount Blanc di Perancis dan juga Gunung Kinabalu di Sabah, Malaysia.

“Di dalam negeri saya pernah ke Gunung Kerinci, Semeru, Rinjani. Rinjaninya sudah dua kali,” kata laki-laki yang lahir pada 5 Oktober 1959 itu.

(BACA:  Ketika Manajer hingga Office Boy ke Cartensz Pyramid, Puncak Tertinggi di Indonesia)

Gunung-gunung lainnya yang pernah ia daki seperti Merbabu dan Merapi (Jawa Tengah), Gunung Guntur (Jawa Barat), dan gunung-gunung lainnya.

Menurut Anton, mendaki gunung adalah sebuah hal yang penting dalam perkembangan hidup manusia. Anton merasa pendakian gunung membentuk mental dan karakternya.

Mantan Menteri Pertanian Anton Apriyantono saat mendaki Gunung Guntur, Jawa Barat.Dok. Anton Apriyantono Mantan Menteri Pertanian Anton Apriyantono saat mendaki Gunung Guntur, Jawa Barat.
Mendaki gunung membentuk karakter tahan banting, punya kemauan kuat, tidak mudah menyerah, selalu mencari jalan keluar terbaik atas kesulitan, terbiasa kerja sama tim,” katanya.

Pendakian gunung pun juga ia anggap sebagai cara untuk mensyukuri nikmat yang diberikan Allah SWT. Menurutnya, dengan mendaki gunung, manusia bia lebih meningkatkan iman dan taqwanya.

Kini, ia akan mendaki gunung-gunung yang tertinggi di Indonesia dalam kurun waktu 100 hari. Anton bersama dua rekannya yang umurnya hampir mendekati umur Anton bila dijumlahkan. Mereka adalah Tri Hardiyanto (27) dan Mila Ayu Hariyanti (28).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com