Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasi Penggel, Kuliner Khas Kebumen yang Hanya Ada di Pagi Hari

Kompas.com - 17/10/2017, 09:03 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

KEBUMEN, KOMPAS.com - Liburan ke Kebumen, Jawa Tengah, jangan lupa mencicipi makanan khas Kebumen yaitu nasi penggel. Hidangan yang hanya ada pada pagi hari itu wajib masuk ke dalam daftar wisata kuliner saat berwisata ke Kebumen.

Nasi penggel bisa ditemukan di Dusun Lengkongan, Desa Kebulusan, Kecamatan Pejagoan, Kebumen. Penjual nasi penggel berkumpul tepatnya di pinggir Jalan Raya Sokka setelah Jembatan Luk Ulo, sekitar dua kilometer dari Alun-Alun Kota Kebumen.

(BACA: Mampir ke Pemalang, Wajib Mencicipi Nasi Grombyang)

Di pinggir Jalan Raya Sokka di dua sisinya, ada beberapa lapak penyedia nasi penggel. Wisatawan bisa memilih penjual nasi penggel yang tersedia.

Salah seorang penjual nasi penggel, Akhmad Suparsono (54) mengatakan nama penggel diambil dari bahasa Jawa yang berarti bulat. Seperti yang terlihat, nasi yang disajikan memang berbentuk bulat.

Penjual nasi penggel khas Kebumen, Jawa Tengah, Senin (16/10/2017). Untuk lauk, nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, tetelan, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Penjual nasi penggel khas Kebumen, Jawa Tengah, Senin (16/10/2017). Untuk lauk, nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, tetelan, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.
"Nasi penggel ini makanan khas Kebumen. Dari nenek saya dan ibu saya sudah jualan. Nasi penggel khasnya untuk sarapan," kata Akhmad saat ditemui KompasTravel di warungnya, Senin (16/10/2017).

(BACA: Nasi Goreng di Pekalongan Akan Menjadi Daya Tarik Wisata Kuliner)

Wisatawan bisa mengambil sendiri nasi yang telah dibulat-bulatkan oleh penjual nasi penggel di dalam bakul. Nasi bulat tersebut seukuran bola pingpong dan lalu diletakkan di pincuk daun pisang.

(BACA: Lempeng Bonggol Pisang, Olahan Khas Desa Wisata Teletubbies)

Nasi yang diambil lalu akan dituangkan sayur dan lauk. Sayur ini merupakan lodeh santan berbumbu gurih pedas yang dicampur ‘gori’ atau nangka muda, daun singkong, tempe, tahu dan melinjo.

"Bumbu sayur nangkanya pakai cabai keriting, rawit, bawang merah dan bawang putih, kacang yang ditumbuk sampai halus," katanya.

Nasi penggel khas Kebumen, Jawa Tengah, Senin (16/10/2017). Untuk lauk, nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, tetelan, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Nasi penggel khas Kebumen, Jawa Tengah, Senin (16/10/2017). Untuk lauk, nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, tetelan, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.
Untuk lauk nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, ‘tetelan’, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.

"Ciri khasnya nasi penggel itu pakai daun pisang. Waktu dulu banyak jualan di Pasar Kebumen (Tumenggunan), pakai makannya pakai sendok dari daun pisang," katanya.

KompasTravel sempat mencicipi seporsi nasi penggel milik Pak Akhmad. Rasa sayur nangka relatif terasa pedas dan kuah sayur terasa sedikit gurih.

Tempe mendoan yang tersedia berukuran cukup besar dan tebal. Minuman teh manis hangat juga melengkapi rasa pedas dan gurih di lidah.

Penjual nasi penggel khas Kebumen, Jawa Tengah, Senin (16/10/2017). Untuk lauk, nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, tetelan, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Penjual nasi penggel khas Kebumen, Jawa Tengah, Senin (16/10/2017). Untuk lauk, nasi penggel bisa disajikan dengan sayur kulit dan jeroan sapi seperti babat, iso, kikil, tetelan, jantung, ginjal, paru, dan semacamnya. Pelengkap nasi penggel lainnya adalah tempe mendoan.
Nasi penggel bisa ditemui mulai pukul 05.30 WIB. Biasanya penjual nasi penggel berjualan hingga pukul 08.30 WIB. "Biasanya cepet habis nasinya. Ya datangnya jangan kesiangan," ujar Akhmad.

Ia menyebut kuliner nasi penggel tak hadir pada siang hari maupun malam hari. Nasi penggel biasanya juga dipesan untuk acara-acara kumpul keluarga, arisan, atau reuni.

Seporsi nasi penggel lengkap serta lauk pauk jeroan dijual dengan harga Rp 15.000. Tempe dan teh manis hangat seharga Rp 2.000. Harga jeroan per satu buah Rp 8.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com