Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyantap 4 Bubur Ayam di Jakarta, Bandung hingga Salatiga

Kompas.com - 29/10/2017, 17:43 WIB
WIENDA PUTRI NOVIANTY

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bubur ayam memang menjadi hidangan yang pas disantap untuk pagi hari dan malam hari. Makan olahan nasi yang ini sering diburu orang-orang untuk sarapan ini karena tergolong sederhana namun tetap terasa lezat.

Tidak heran jika banyak orang yang menjadikan makanan ini sebagai pengisi perut mereka.

Disantap hangat-hangat dipagi ataupun malam hari tentu sangat nikmat. Dinginnya suasana seketika membuat badan terasa hangat jika menyantap bubur ini hangat-hangat.

(Baca juga : Bubur Sup Ayam Hangat, Pilihan Sarapan di Cirebon)

Namun bagi Anda yang ini mencicipi bubur ayam dengan varian yang berbeda, berikut, KompasTravel himpun 4 bubur ayam yang pas untuk mengisi perut Anda :

Muhamad Hasani adalah generasi kedua penjual Bubur Ayam Bang Tatang. Beberapa waktu lalu ayahnya, Bang Tatang telah meninggal dunia. Ia meneruskan usaha ayahnya hingga saat ini.KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Muhamad Hasani adalah generasi kedua penjual Bubur Ayam Bang Tatang. Beberapa waktu lalu ayahnya, Bang Tatang telah meninggal dunia. Ia meneruskan usaha ayahnya hingga saat ini.
1. Bubur Ayam Bang Tatang, Jakarta

Berlokasi di pertigaan Rawa Belong, Jakarta Barat yang menuju Pasar Palmerah, bubur satu ini menyajikan bubur yang berbeda dari yang lain. Bubur ayam Bang Tatang disajikan tampak kental. Berbeda dengan kebanyakan bubur ayam lainnya yang dihidangkan agak lembek dan berair.

(Baca juga : Bubur Jamu Coro, Kuliner Legendaris dan Menyehatkan dari Demak)

Tak ada kuah kaldu di mangkuk buburnya. Bubur ini hanya dibumbui  kecap asin sebagai penambah rasa. Bagi yang gemar pedas, ada pilihan sambal untuk menambah sensasi pedas. Sementara rasa asin lain di dalam bubur juga hadir dari tongcai. Ada pula irisan daun seledri di dalam mangkuk.

(Baca juga : Ini Ragam Bubur Khas Nusantara yang Lezat nan Menggoda)

Bubur Ayam Bang Tatang mulai buka pukul 18.00 WIB. Tak ada jaminan bubur ayam masih bisa didapatkan hingga pukul 22.00 WIB.

Bubur Ayam Bang Tatang identik dengan penyajian bubur dengan suwiran daging ayam yang menggunung. Bubur Ayam Bang Tatang berlokasi di pertigaan Rawa Belong yang menuju Pasar Palmerah.KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Bubur Ayam Bang Tatang identik dengan penyajian bubur dengan suwiran daging ayam yang menggunung. Bubur Ayam Bang Tatang berlokasi di pertigaan Rawa Belong yang menuju Pasar Palmerah.
Untuk menikmati seporsi Bubur Ayam Bang Tatang dijual Rp 25.000. Jika khawatir terlalu banyak, pengunjung bisa memesan setengah porsi seharga Rp 19.000. Anda juga menambah ati ampela seharga Rp 5.000.

2. Bubur Ayam Hias Rias, Jakarta

Bernamakan “Nasi Uduk & Bubur Ayam Hias Rias”, Anda bisa menemukan bubur dengan cita rasa yang cantik sekali.

Tidak ada kuah bumbu, taburan daun bawang, seledri, maupun kacang goreng. Bubur ayam Hias Rias hanya berisi bubur, suwiran ayam, potongan cakwe, tongcai cincang dan emping sebagai pengganti kerupuk. Jika Anda memesan bubur ayam spesial, akan ada tambahan kuning telur mentah dan sate ampela.

Meskipun tampilannya tidak sesemarak bubur ayam biasanya, rasa bubur ayam Hias Rias ini sungguh tak bisa diragukan. Rasa buburnya saja berbeda dari bubur yang lain.

Untuk membuat rasanya lebih istimewa Anda boleh mengaduknya agar bubur tercampur dengan kuning telur. Jangan khawatir, tidak ada sedikit pun terasa amis yang menyeruak saat menyantap bubur ini.

Bubur ayam spesial dengan tambahan kuning telur, emping, dan sate ampela.KOMPAS.COM/TRI WAHYUNI Bubur ayam spesial dengan tambahan kuning telur, emping, dan sate ampela.
Saat suapan pertama saja Anda sudah bisa merasakan cita rasa berbeda dari bubur ini. Rasa bubur yang gurih dengan tekstur yang lembut berpadu dengan manisnya suwiran ayam, pedasnya sambal, dan rasa khas pahit gurih emping menjadikan cita rasa bubur ini sangat lezat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com