Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmati Keseruan Festival Way Kambas Setiap November

Kompas.com - 13/11/2017, 20:16 WIB
Kontributor Lampung, Eni Muslihah

Penulis

LAMPUNG TIMUR, KOMPAS.com - Rangkaian Festival Way Kambas Lampung Timur dapat dinikmati setiap bulan November.

Dalam festival seluruh warga menampilkan atraksi sedemikian rupa yang menggambarkan keunikan desanya masing-masing.

Kemudian parade tari khas Lampung lalu diakhiri makan bersama sebanyak 8 ton buah khas Lampung Timur.

Rangkaian kegiatan tersebut hanya dapat dinikmati dalam Festival Way Kambas.

(Baca juga : Menjadikan TN Way Kambas sebagai Destinasi Wisata Dunia)

Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim mengajak seluruh wisatawan lokal dan mancanegara untuk tidak melewati acara tersebut.

"Saya jamin, Lampung Timur indah lagi aman. Jangan lihat sisi gelap kami," kata Nunik panggilan akrab Chusnunia Chalim, Sabtu (11/11/2017).

(Baca juga : Pantai Tapak Kera, Surga Tersembunyi di Lampung)

Tokoh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar merasa senang dapat hadir dalam festival tersebut.

"Saya baru pertama kalinya naik gajah di Way Kambas dan saya pikir festival ini layak dikunjungi," katanya.

Sementara itu Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo memastikan infrastruktur di Lampung cukup menunjang pariwisata di Lampung.

Dalam waktu dekat bandara Lampung akan menjadi bandara internasional dengan membuka rute pertama Lampung-Singapura dan Lampung-Bali.

Menjelang malam di kandang gajah Way Kambas, mahot menggiring gajah.KOMPAS.COM/ENI MUSLIHAH Menjelang malam di kandang gajah Way Kambas, mahot menggiring gajah.
"Saya juga telah berkoordinasi dengan Gubernur Bali untuk menjadikan Lampung sebagai tujuan kedua wisata mancanegara," ujar Ridho.

Lampung memiliki hutan beserta satwa liar langka yang merupakan warisan dunia. Punya sekolah gajah, penangkaran gajah dan pada sore harinya dapat ikut serta memandikan gajah jinak.

Sore harinya, di kandang gajah pengunjung dapat menyaksikan fenomena tenggelamnya matahari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com