Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kuliner Khas Cirebon yang Akan Menggoyang Lidah Anda

Kompas.com - 24/12/2017, 15:07 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

Kelezatan docang dapat Anda rasakan di Docang Khas Cirebon Ibu Wiwi, Jalan Ksatria No.95, Cirebon. Selain itu juga ada Docang pa Kumis di Jalan Tentara Pelajar, Pekiringan, Kesambi, Kota Cirebon.

4. Empal Asam

Berbeda dengan "kakak"nya empal gentong yang berkuah kuning, dengan menggunakan santan dan rempah, empal asam justru berkuah bening, dengan bahan utamanya kaldu, dan belimbing wuluh.

Belimbing wuluh itulah yang menghasilkan rasa asam yang khas. Menyantapnya dalam kondisi hangat amat menyegarkan, dengan rasa asam yang pas.

Empal ini juga sering disebut empal dengan kolesterol rendah. Anda bisa mencobanya di berbagai gerai empal gentong besar, seperti di sepanjang Jalan Raya Plered.

5. Nasi Jamblang

Kuliner ini pun tak kalah tenar, karena cukup mudah didapat di Cirebon. Mulai kalangan elit hingga kalangan bawah bisa mencoba nasi jamblang. Nasi ini juga dijual mulai di tenda pinggir jalan hingga di hotel-hotel berbintang, Cirebon.

Nasi Jamblang Ibad Otoy Cirebon.WWW.DOYANKULINER.COM Nasi Jamblang Ibad Otoy Cirebon.
Nasi jamblang dibungkus dengan daun jati. Hal tersebut yang membuat aroma nasi, dan aneka lauknya seperti ikan asin, tahu bacam hingga jengkol lebih lezat.

6. Tahu Gejrot

Hidangan khas Cirebon yang terakhir ini merupakan camilan dengan cuka asam manis pedas. Tahu pong atau tahu kosong dipotong-potong kecil, lalu dibanjur kuah cuka dengan kombinasi rasa asam manis pedas.

Tahu gejrotKOMPAS.com/Heni Pridia Tahu gejrot
Wisatawan bisa mudah mendapatkannya di berbagai sentra oleh-oleh khas Cirebon. Seperti di Plered, sentra batik Trusmi, dan yang lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com